KabarOto.com - Toyota memperluas kolaborasinya dengan Stellantis, dengan menambahkan model baru lainnya ke dalam portofolio LCV-nya. Toyota ProAce Max menandai masuknya ke dalam segmen van besar Eropa, bergabung dengan ProAce facelift dan ProAce City.
Ketiga van tersedia dengan powertrain listrik sepenuhnya. Selanjutnya, Toyota meluncurkan versi elektrifikasi dari Hilux, meningkatkan powertrain diesel dengan teknologi hybrid ringan 48V untuk meningkatkan efisiensi.
Diketahui, Toyota ProAce Max adalah saudara kandung dari Fiat Ducato, Citroen Jumper, Peugeot Boxer, Opel Movano, dan Ram ProMaster yang baru saja di facelift. Satu-satunya elemen khusus Toyota adalah emblem dan hidung yang didesain ulang.
Baca Juga: Tom's Racing Rilis Paket Modifikasi Untuk Toyota GR Corolla
Bodywork lainnya termasuk unit lampu LED penuh dan pelek 16 inci digunakan bersama dengan van besar Stellantis. Hal yang sama berlaku untuk interior dengan sistem infotainment terkini, ADAS, dan layanan terhubung.
Van ProAce Max tersedia dalam 6 konfigurasi yang menawarkan kapasitas kargo hingga 17 m³. Selain itu, perusahaan menawarkan LCV dalam bentuk tipper dan dropside satu arah atau tiga arah, tata letak Sasis, Platform, dan Kabin Kru.
Toyota ProAce Max memiliki jangkauan WLTP hingga 420 km berkat baterai 110 kWh. Pengisian cepat hingga 150 kW memungkinkannya mengisi ulang dari 0-80% dalam waktu kurang dari satu jam.
Baca Juga: Toyota Genjot Penggunaan Kendaraan Hidrogen Di Indonesia
Sementara itu, dua van lainnya, yakni ProAce dan ProAce City mendapatkan penyegaran pada tahun 2024, dengan bumper dan lampu depan didesain ulang. Fascia baru menambahkan sedikit cita rasa Toyota, meskipun bodywork lainnya sama dengan saudara kandung Fiat, Citroen, Peugeot, dan Opel.
Model LCV mempertahankan kapasitas kargo yang sama yaitu 6,6 m³ untuk ProAce dan 4,4 m³ untuk ProAce City. Pembaruan yang sama juga untuk varian penumpang, yakni ProAce Verso 9 kursi dan ProAce City Verso 7 kursi.
