KabarOto.com - Pertamina Enduro menggelara kompetisi balap simulator bertajuk '4JAN6 BALAP TANGGUH' yang telah menyelesaikan babak final di kawasan Jakarta Pusat hari Rabu (24/01).
4 finalis tersebut adalah Gilang Aditya (Yogyakarta), Erick Renaldo (Makassar), Aditya Fikri (Bandung), serta Dipo Akbar (Solo). Uniknya, ketika diwawancarai, keempat pemuda tersebut tak ada yang memiliki simulator di rumah masing-masing. Lantas bagaimana bisa lolos hingga babak final?
Baca Juga: Final Kompetisi Balap Virtual Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Ini Pemenangnya
Rupanya konsistensi dan kesabaran diakui keempat pembalap simulator tersebut adalah modal sekaligus kunci utama dalam melakoni kegiatan tersebut. "Tetap sabar, tikungan demi tikungan, pelajari teknik cornering dan braking yang tepat jadi kuncinya," ujar Gilang yang berhasil merebut juara pertama.
Beberapa dari mereka juga mengaku mengandalkan simulator yang ada di pusat perbelanjaan untuk jadi ajang latihan rutin sejak dahulu. Bahkan memang mereka datang dari berbagai latar belakang, seperti gamer profesional hingga mekanik bengkel.
Baca Juga: Oprek Spion Honda Brio Jadi Elektrik, Makin Canggih
Seperti Erick Renaldo yang dahulu ikut sekolah balap dan ingin terjun ke dunia. “Apa daya biaya tidak mencukupi, sehingga saya menjadi mekanik,” papar pria asal Makassar ketika diwawancarai di lokasi.
Akan tetapi, kesiapan dunia balap juga terus dipupuk, termasuk bergabung dalam komunitas pencinta Valentino Rossi. Senada, latar belakang Dipo Akbar. Awalnya ia juga sekolah balap, akan tetapi berikutnya lebih kerap main game balap. Serta menjadi pemain profesional.
