KabarOto.com - Volvo telah mengumumkan penarikan produk kembali terhadap beberapa produknya yang dipasarkan di Amerika Serikat karena mengalami masalah yang menyebabkan fitur ABS dan ESC tidak berfungsi.
Menurut laporan, ada kerusakan pada pengelasan antara poros rotor motor listrik dan magnet (armature) yang dapat hilang sebagian bahkan seluruhnya. Kerusakan ini dapat mengakibatkan kegagalan jika segmen magnet tidak cukup dilas dan menyebabkan slip antara poros motor dan paket magnet.
Baca juga: Pembaharuan Logo Volvo, Manfaatkan Bahan Alami Dan Daur Ulang
Masalah lebih besar muncul dalam situasi ketika torsi tinggi dari motor listriknya. Kegagalan dapat menyebabkan booster rem berhenti bekerja dan menonaktifkan ABS, ESC, dan semua fungsi kontrol hidraulik lainnya, selain sistem distribusi gaya rem Elektronik (EBD) Volvo.
Motor listrik bersumber dari Continental, yang mampu mempersempit sejumlah kecil unit yang terkena dampak berdasarkan nomor serinya. Dengan demikian, Volvo hanya perlu menarik sembilan kendaraan di Amerika Serikat.
Baca juga: Volvo Trucks Indonesia Luncurkan Tipe FH16 Dan FMX
Sembilan produk tersebut adalah Volvo S90L yang diproduksi antara 2 November 2020 hingga 12 Desember 2020, Volvo XC60 2020-2021 yang diproduksi antara 14 Juni 2019 hingga 8 Maret 2021, dan Volvo XC90 yang diproduksi antara 16 Mei 2019 hingga 27 November 2020.
Untuk penarikan produk ini, Volvo telah menginformasikan kepada jaringan dilernya untuk melakukan perbaikan pada 15 September mendatang. Pabrikan mobil asal Swedia ini akan melakukan penggantian komponen yang rusak tanpa dikenakan biaya alias gratis.
