POPULAR STORIES

Wow, Chery Omoda 5 'Pede' Kalahkan Penjualan Merek Mobil Jepang Dan Jerman

Wow, Chery Omoda 5 'Pede' Kalahkan Penjualan Merek Mobil Jepang dan Jerman Chery Omoda 5 ( Foto: Kipli)

KabarOto.com - Industri otomotif dunia dinilai pihak Chery Sales Indonesia (CSI) dan Chery Motor Indonesia, belum kembali pulih setelah pandemi, dan perkembangannya pada tahun ini lebih lambat dari yang diharapkan.

Hal tersebut salah satunya terlihat dari jumlah penjualan mobil penumpang Jerman yang turun 2,6% YoY di bulan Januari, dan penurunan lebih dari 15,2% di Tiongkok pada Januari-Februari, termasuk penurunan sebesar 19% pada SUV kelas A0.

Meski tak menyebutkan secara spesifik, namun pihaknya juga menuliskan bahwa, salah satu merek besar Jepang juga diperkirakan mengalami penurunan pada penjualan globalnya mencapai 14% di Q1.

Baca Juga: Bos Chery: Mayoritas Konsumen Omoda 5 Belum Pernah Lihat Wujud Asli Mobil

Optimisme mereka melawan tren tersebut dengan Chery Omoda 5 diklaim memecahkan rekor penjualan, menembus lebih dari 13 ribu unit pada kuartal pertama, sekaligus mereka yakini jadi landasan yang kuat bagi Chery untuk tahun 2023.

Mereka juga mengklaim, pertumbuhan tersebut terus berlanjut dengan peluncuran yang dilakukan di beberapa negara, termasuk Meksiko, Israel, dan Kuwait. Kini, popularitas Omoda 5 semakin meluas, dan filosofinya ingin menyentuh beragam kebutuhan generasi muda di seluruh dunia juga semakin dikenal.

“Pencapaian ini tentu saja menjadi sebuah kabar yang sangat positif bagi Chery, terutama di tengah kondisi industri otomotif yang belum sepenuhnya menguat,” ujar Shawn Xu, President PT Chery Sales Indonesia.

Baca Juga: Dinilai Potensial, Chery Serpong Jadi Diler Pertama Di Tangerang Selatan

Menjaga pencapaian, mulai awal kuartal kedua, Omoda 5 akan diluncurkan secara berturut-turut di pasar regional lainnya, seperti Timur Tengah, Amerika Latin, dan Uni Eropa. Diperkirakan terus merambah ke lebih dari 30 pasar global, pada akhir tahun 2023.

Perkenalan Omoda 5 BEV klaimnya akan mulai dilakukan pada akhir April tahun ini.