Wuling Resmikan Pabrik Baterai di Indonesia

Kipli
Kipli
Kamis, 02 Januari 2025
Wuling Resmikan Pabrik Baterai di Indonesia

Wuling Resmikan Pabrik Baterai

Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.com - PT SGMW Motor Indonesia yang menaungi merek Wuling meresmikan pabrik produksi untuk baterai Magic yang terletak di dalam kawasan Cikarang, Jawa Barat.

Peresmian ini ditandai dengan seremoni fasilitas produksi baterai secara lokal yang menelan investasi sebesar 40 juta RMB (sekitar Rp 87 miliar). “Kami bangga dengan kontribusi Wuling dalam mendukung transisi Indonesia dari bahan bakar fosil ke energi terbarukan.

SGMW merupakan salah satu pelopor dalam mendukung regulasi kendaraan listrik dan juga persyaratan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN).

Produksi baterai secara lokal ini akan digunakan kedepannya untuk Wuling CloudEV dan BinguoEV,” ujar Andrin Adhitama, Manager Operation Battery Line Wuling Motors.

Baca Juga: Wuling Atur Strategi Distribusi Suku Cadang yang Merata untuk Jangkau Konsumen

Produksi baterai Wuling akan melalui 5 station, dimulai dari Cell Stacking Station, komponen baterai dirapikan dan disusun ke dalam rumah baterai. Proses berlanjut ke Welding Station yang menggunakan teknologi robotik untuk menghubungkan sel baterai dan harness secara presisi.

Bagian diteruskan di Front Pack Station, cangkang atas baterai dipasang dan baut-bautnya dikencangkan dengan sempurna. Lalu fase berikutnya ialah Charging Station, yang menjadi area pengujian baterai untuk memastikan performa optimal serta keamanannya selama proses pengisian daya dan pelepasan daya.

Terakhir adalah Rear Pack Station, disini baterai akan ditimbang, dikemas dan disimpan dengan baik sebelum didistribusikan ke produksi mobil listrik.

Area kerja welding station juga bertugas menjalankan proses pengelasan untuk menghubungkan sel baterai dan harness baterai kendaraan listrik melalui dua stasiun kerja utama, yaitu Busbar Welding dan Collecting Wire Harness Welding.

Baca Juga: Tak Hanya Harus Beli Baru, Ini Petaka Lain Bagi Dompetmu Kalau Baterai Dibiarkan Apkir

Busbar Welding menggunakan teknologi laser dengan densitas energi tinggi sebagai sumber panas untuk pengelasan antar sel baterai. Sementara itu, dalam Collecting Wire Harness Welding Island, pengelasan dilakukan antar sel baterai dengan kabel harness menggunakan laser.

Diakui pihaknya, teknologi yang diusungnya sendiri terinspirasi dari desain sayap pesawat mengintegrasikan struktur baterai menjadi satu bagian fungsional yang ringan, kuat, dan modular, sehingga meningkatkan kekuatan struktural hingga 60%.

Berkat Advanced Cell Safety, baterai ini memiliki sel dengan perlindungan ekstra menggunakan lapisan keramik. Keunggulan ini dikombinasikan dengan High Precision Battery Management System dan AI berbasis Cloud untuk memantau kondisi baterai secara real-time, mendeteksi lebih dari 240 parameter keamanan, dan memberikan peringatan dini.

Tags:

#PT SGMW Motor Indonesia #SGMW #Wuling Motors

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan