POPULAR STORIES

Yamaha Mundur Dari Reli Dakar Dan Lintas Dunia

Yamaha Mundur dari Reli Dakar dan Lintas Dunia Ilustrasi. Sumber Foto : Yamaha

KabarOto.com – Tim pabrikan asal Jepang, Yamaha secara resmi mengundurkan diri dari ajang Reli Dakar dan Kejuaraan Dunia Reli Lintas Negara.

Pada ajang Reli Dakar 2022 di Jedah, Saudi Arabia, Adrien van Beveren dan Andrew pereli tim Monster Energy Yamaha Rally Team menutup ajang ini dengan menempati posisi keempat dan kedelapan.

Baca Juga : Toyota Dan Yamaha Kerjasama Bikin Mesin Bertenaga Hidrogen

Sedikit sejarah, pabrikan berlogo garpu tala menjadi satu-satunya merek yang tampil di Reli Dakar sejak awal. Dahulu, Yamaha mengandalkan pembalap dari Prancis yaitu Cyril Neveu yang mampu meraih kemenangan dengan Yamaha XT500 pada edisi pertama tahun 1979, dan diikuti dengan kemenangan kedua setahun kemudian.

Adrien van Beveren menutup Reli Dakar 2022 bersama Yamaha

Sementara itu, sang legenda Dakar Stephane Peterhansel berhasil mencetak rekor enam kemenangan untuk Yamaha pada 1990-an dengan Edi Orioli dari Italia yang menambah kesuksesan di Afrika pada 1997.

Dalam beberapa tahun terakhir, WR450F 2-Trac sukses di kategori Super Production 400cc dan jadi yang terbaik di kelasnya pada balapan 2004 dan 2005 bersama David Frétigné. Dia mengendarai motornya ke posisi ketiga secara keseluruhan pada edisi pertama Amerika Selatan pada tahun 2009, dengan Hélder Rodrigues juga finis di podium pada tahun 2011 dan 2012, sebelum Olivier Pain menempati posisi ketiga pada tahun 2014.

Untuk tahun 2015, Yamaha membawa WR450F Rally baru, dengan Monster Energy Yamaha Rally Team nyaris finis podium pada beberapa kesempatan.

Baca Juga : Begini Cara Kerja Hybrid Di Yamaha Fazzio Connected

Yamaha YXZ1000R

Dengan 44 Reli Dakar di belakangnya, Yamaha tidak lagi membalap di ajang tersebut dengan WR450F Rally tetapi akan terus hadir di kategori SSV pembalap pendukung dengan proyek prototipe Yamaha YXZ1000R-nya. Proyek ini dilombakan pada edisi Reli Dakar 2021 dan 2022. Pada roda dua, fokusnya akan beralih untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang di sektor off-road, mengingat pengenalan Ténéré World Raid baru di masa depan.

“Yamaha memiliki sejarah panjang dan bertingkat di Reli Dakar, dimulai pada tahun 1979 dan tak terputus ke era modern. Ini juga merupakan acara yang secara pribadi saya sangat suka, setelah mengikuti acara tersebut selama bertahun-tahun bekerja sama dengan Jean-Claude Oliver yang paling sukses meraih kemenangan untuk Yamaha. Dengan ini, kami akan memperkuat komitmen untuk fokus ke Dakar kelas roda empat dengan Yamaha YXZ1000R SSV," ungkap Eric de Seynes selaku Chief Executive Yamaha Motor Eropa.