Helmut Marko Akhir Musim Ini Pamit dari Formula 1
KabarOto.com - Penasihat Motorsport Red Bull Racing yakni Helmut Marko, akan meninggalkan posisinya di tim Formula 1 tersebut pada akhir tahun ini, demikian konfirmasi dari Red Bull Racing.
Pria asal Austria yaitu Helmut Marko, akan meninggalkan Red Bull Racing setelah selama 20 tahun terjun di dunia motorsport, dan setelah mengawasi enam gelar tim dan delapan gelar pembalap sepanjang karirnya.
Baca juga: Honda Akhiri Dukungan Teknis F1 untuk Red Bull Powertrains
Penasihat Motorsport Red Bull Racing yakni Helmut Marko, akan meninggalkan posisinya di tim Formula 1 tersebut pada akhir tahun, demikian konfirmasi dari Red Bull Racing.
Marko telah memainkan peran kunci dalam Program Junior Red Bull dan memberikan saran mengenai pembalap mana yang akan dipromosikan ke Formula 1 bersama Racing Bulls dan kemudian Red Bull Racing.
Selama dua dekade berafiliasi dengan perusahaan tersebut, ia telah mengawasi perkembangan 20 pembalap ke Formula 1, termasuk Max Verstappen dan Sebastian Vettel yang kemudian memenangkan delapan gelar juara dunia di antara mereka saat membalap untuk Red Bull Racing.
Arvid Lindblad adalah lulusan terbaru, dengan pembalap Inggris ini akan naik ke F1 bersama Racing Bulls musim depan.
"Ini adalah berita yang sangat menyedihkan bahwa Helmut meninggalkan kami. Dia telah menjadi bagian integral dari tim kami dan seluruh program balap motor Red Bull Racing selama lebih dari dua dekade," ujar Kepala Tim Laurent Mekies.
Helmut Marko dan Max Verstappen
Red Bull Racing telah sangat produktif dalam mendukung bakat-bakat muda di dunia balap, dan membantu mereka dalam perjalanan menuju Formula 1, dan Marko pantas mendapatkan banyak pujian untuk itu.
Dialah yang mendorong pendiri Red Bull Racing yakni Dietrich Mateschitz, untuk memberikan Max Verstappen debut F1-nya pada tahun 2015, memastikan bahwa perusahaan minuman energi itulah yang mendapatkan tanda tangan pembalap Belanda itu, bukan Mercedes.
Helmut Marko yang terus menerus berhubungan dengan tim-tim formula junior untuk mencari bakat-bakat besar berikutnya.
Baca juga: Terungkap, Red Bull Racing Umumkan Isack Hadjar akan Dampingi Max Verstappen di F1 2026
Marko yang akan duduk berhadapan langsung dengan calon pembalap, satu lawan satu, dan memutuskan saat itu juga apakah mereka memiliki kemampuan untuk memberikan kemenangan balapan di Formula 1 untuk keluarga Red Bull Racing.
Dampaknya sangat mengesankan dan bertahan lama. Tujuh dari 20 pembalap di grid tahun ini berasal dari Program Junior Red Bull Racing yaitu Max Verstappen, Alex Albon, Carlos Sainz, Isack Hadjar, Liam Lawson, Yuki Tsunoda, dan Pierre Gasly.
Namun, tidak ada yang abadi dan kepergian Marko hanyalah langkah terbaru dalam evolusi Red Bull Racing.
Baca Original Artikel