Honda Brio Satya Ini Mobil Balap, Terkena Virus Kontes

Kipli Rabu, 01 Januari 2020

KabarOto.com - Aura menyeramkan memang tak terlintas waktu pertama kali melihat city car hatchback dari Honda yang cukup populer di kalangan generasi muda Indonesia ini. Bentuk mungil, unik dan kontur bodi yang mudah untuk di modifikasi ala JDM (Japanese Domestic Market) memang jadi opsi kebanyakan pengguna Honda Brio.

Alasan senada juga dilontarkan Haviedz Pahlevie Muvtie ketika dirinya memutuskan membeli mobil yang kali ini bakal tim KabarOto ulas.

Kenyataannya, mobil mungil ini sudah dipersiapkan untuk geber-geberan. Satu set kaki-kaki khusus kompetisi drag race sudah bertengger di Honda Brio ini. “Waktu itu pembungkus plastik di jok belum sempat dilepas, tapi mesin balap sudah ready untuk dipasang,” Buka Apit.

Tidak salah kalau mobil ini menyandang predikat sleeper. Sekilas, modifikasi yang terlihat hanya di sektor kaki-kaki yang menggunakan pelek Advan RG dan exhaust system dari ORD, terlebih lagi mobil ini masih berstatus 'daily driven' dengan A/C yang aktif.

Baca Juga: Honda Brio Ini Campuran Modifikasi Stance Dengan Performa

Impresi berbeda ketika mobil ini dinyalakan, terdengar suara kompresi padat khas mesin DOHC milik Honda dengan performa tinggi. Yap. Mobil mungil ini menggunakan mesin K24A2 yang dikombinasikan dengan cylinder head K20.

“Konsepnya dari Brio di Thailand, Monkey Garage, penasaran aja, masa kita enggak bisa bikin kayak mereka. Lucu kelihatannya, mobil kecil tapi mesin besar dan saya tipe orang yang penasaran dan seneng yang anti-maintsream,” ujarnya seraya tertawa.

Tidak heran mesin balap ini bagaikan mobil kontes karena kerapihannya, semua berkat proses wire tucked, radiator tucked, dan braking system tucked sehingga tak terlihat jalur kabel yang rumit seperti yang biasa ditemui di mobil pada umumnya.

“Ada sedikit penguatan (reinforcement) karena mesin yang saya mau pasang sudah spek kompetisi. Juga pengecatan bagian firewall karena awalnya dari pabrik cuma sampai tahap pengecatan dasar,” imbuh pria yang bermarkas di kawasan Duren Sawit ini.

FYI, Supernova telah menelurkan mobil-mobil balap pemecah rekor di ajang drag race seperti Honda Estilo SR3 dengan julukan ‘Hulky’ yang sempat mencatatkan waktu 11,530 detik (402 m) dengan mesin H23 Blue Top! Mesin K-Series yang diaplikasikan Apit diisi dengan internal yang dapat membuat endurance serta tenaga berimbang.

Baca Juga: Honda Brio RS 2017 Ini Sanggup Asapi Sportcar

Seperti Piston dari Arias bermaterial forged dengan diameter 87 mm yang langsung mendongkrak kompresi menjadi 11,5:1. Adapun con rod dari produk Eagle yang diklaim sanggup menahan putaran mesin tinggi dari blok K24A2.

“Kesulitannya ada di bagian pemasangan mesin, karena project pertama ini masih buta banget, enggak ada patokan yang bisa jadi acuan. Bahkan setelah ngobrol sama orang Thailand pun mereka nggak jual engine mountingnya, kendala bahasa juga menjadi halangan, karena orang Thailand kurang bisa juga bahasa Inggris. Akhirnya saya cuma beli driveshaft set racing dari Thailand buat patokan awal pemasangan mesin K-Series di Brio,” curhat sang owner Supernova itu.

Guna membantu menyalurkan tenaga ke tanah, solusinya Apit mengombinasikan mesin Frankenstein itu dengan girboks milik Honda Integra DC5 yang dilengkapi L.S.D (Limited Slip Differential) dan mengubah final gear-nya menjadi 4,3. Tak heran, Apit pun melakukan tindakan preventif dengan mengaplikasikan driveshaft yang sanggup 'disiksa' hingga tenaga 800 dk!

“Komunitas Brio di Indonesia menurut saya terbesar dan terbanyak, karena saya punya bengkel jadi tetep ada nilai bisnis yang bisa saya harapkan dengan modifikasi yang saya buat ini,” Beber Apit.

“Untuk yg mesin sekarang sepertinya ada beberapa penggantian parts ke depannya, seperti piston, camshaft dan intake manifold. Masih penasaran pengin dapet tenaga 400 dk,” tutupnya.

Spesifikasi

Mesin:

K24A2 block
Arias Piston 87 mm cr 11.5
Eagle conrod K24
ACL Race Bearing
Toda Racing chain tensioner
Blackworks BWR timing chain guide
ATI Damper pulley
PRB cylinder head K20
Supernova PNP headwork
SWR 3angle Valve job
Skunk2 Stage3 Camshaft
Drag Cartel Camgear
Supertech Spring Valve & Retainer
Golden Eagle Thermal Gasket
Skunk2 Ultra Race Intake Manifold
FID 1000 cc Fuel Injector
Rosko Racing Fuel Rail
Aeromotive Fuel Pressure Regulator
Ktuned Throttle body
Ktuned water neck
Speedfactory plug cover
Vibrant vband 4"
Unifilter airfilter 4"
DC5 gearbox with oem LSD
RSX Final gear 4.3
OBX gear ratio
Ogura Single Clutch
Ktuned Race spec Billet shifterbox
Custom hub & driveshaft 800 dk
Hondata Kpro V4
ORD header, resonator & Muffler

Interior:

AIM sports MXL Display
Lagrima shift knob

Kaki-kaki:

Supernova custom tractionbar
Buddyclub suspension

Workshop: Supernova

Bagikan

Baca Original Artikel