Tiga Hajatan Otomotif Tetap Berjalan di Tengah Pandemik
KabarOto.com - Pandemik Covid-19 membuat beberapa pameran otomotif mundur dan mengurungkan niatnya mengadakan pada 2020 ini. Masih merebaknya Covid-19 dan adanya anjuran dari pemerintah untuk meniadakan kegiatan yang mengundang kerumunan atau orang banyak, dan menyerukan untuk menunda beberapa acara selama pandemik.
Upaya ini dilakukan semata-mata demi untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, juga sebagai langkah meminimalkan penyebaran virus tersebut. Tingginya angka penyebaran Covid-19 di wilayah Indonesia (data kasus positif sebanyak 706.837), tidak ada langkah lain selain untuk menghentikan penyebarannya.
Berbagai upaya dilakukan pemerintah, mulai dengan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga menyortir kegiatan yang akan mengundang kerumunan manusia dalam satu wilayah. Bahkan pemerintah memperkenalkan kebiasaan baru atau New Normal, menjadi salah satu bentuk adaptasi masyarakat terhadap pandemik ini.
Baca juga: Dua Pameran Otomotif Terbesar Di Indonesia Batal Digelar Tahun 2020
Dengan latar belakang tahun pandemik inilah, membuat tim KabarOto memastikan pameran yang berlangsung selama 2020 ini, sesuai dan punya kompetensi dari tema besar ‘DESEMBER FOR SURVIVOR’ yang diangkat oleh merahputih.com selaku grup besar yang menaungi KabarOto. Di tengah pandemik ini, ternyata ada 3 pameran tetap berlangsung, namun tentu dengan mengutamakan protokol kesehatan.
Mulai dengan Indonesia International Motor Show (IIMS) Motobike Hybrid Show 2020, ajang pameran sepeda motor ini berlangsung di MotoVillage Kemang, Jakarta Selatan. Mengedepankan protokol kesehatan, seperti jaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan. Ajang yang berlangsung pada 4 – 13 Desember 2020 berjalan sukses selama 10 hari.
Pameran berlangsung dalam dua model yakni offline dan online, diikuti 9 merek kendaraan roda dua dan elemen pendukungnya, direspons positif, terlihat dari jumlah transaksi dan juga pengunjung yang datang langsung ke Motovillage maupun melalui tayangan virtual.
Pihak panitia mencatat 1.227 pengunjung offline hadir di MotoVillage, sementara dari website indonesianmotobike.com sejumlah 15.319 impressions, dengan total keseluruhan di digital platform IIMS Motobike Hybrid Show 2020 sebanyak 1.252.493 impressions. Cukup mengejutkan adalah tercatat jumlah transaksi sebesar Rp 2,84 miliar.
Artinya pihak penyelenggara berhasil mengadakan pameran yang sesuai aturan kesehatan yang berlaku. "Kami yakin industri otomotif dan semua ekosistemnya, sedang menunggu momentum agar kita bisa bangkit bersama," ujar Hendra Noor Saleh selaku Presiden Direktur Dyandra Promosindo, sebagai penyelenggara IIMS Motobike Hybrid Show 2020.
Selanjutnya ada Indonesia Modification Expo (IMX) 2020, yang diselenggarakan secara virtual pada 10-11 Oktober 2020. IMX digagas National Modificator & Aftermarket Association (NMAA), diklaim punya misi menggerakkan dan menggairahkan industri modifikasi Indonesia.
Baca juga: Tokyo Auto Salon 2021 Resmi Dibatalkan
IMX 2020 menyajikan konten dan visual acara menarik yang dilangsungkan dalam durasi 4 jam, perhelatan expo modifikasi pertama dan terbesar di Tanah Air itu diklaim mencatat 33 ribu tiket online IMX 2020 terjual dengan jumlah penonton yang check in adalah 27.658 orang yang datang dari 69 kota tersebar di Indonesia, juga datang dari beberapa kawasan di Amerika Serikat, Belanda dan Jepang.
“Meski 2020 ini kondisi pandemik belum berakhir, kami berusaha untuk beradaptasi dengan semua kebiasaan baru termasuk mengalihkan penyelenggaraan IMX menjadi virtual, jadi peluang yang bisa diatasi dengan bekerjasama,” ujar Andre Mulyadi selaku IMX Project Director.
IMX 2020 menjadi event otomotif pertama yang menjadi terobosan, karena dibuat secara daring dengan konsep hybrid, atau campuran antara event offline dan online yang bisa disaksikan dari mana saja.
"Menurut saya IMX 2020 adalah kegiatan yang luar biasa karena berani menerobos dengan inspirasi event virtual. Pandemik tidak malah membuat kita diam, tidak boleh menyerah dengan keadaan saat ini. Luar biasa,” ujar Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR RI), Bambang Soesatyo yang dalam kesempatan ini membuka penyelenggaraan IMX 2020 Virtual Event.
Terakhir adalah Kustomfest 2020 #UNRESTRICTED digelar pada 15-31 Desember di Jogja National Museum, Yogayakarta. Ajang tahunan para penyuka modifikasi custom motor, awalnya sempat akan menunda event tersebut.
Baca juga: Gelar Pameran Akhir Tahun, JHL Auto Beri Promo Jeep DP Dan Bunga Nol Persen
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kustom kulture kali ini dirancang untuk menghindarkan penyebaran Covid-19, menerapkan protokol kesehatan. Dengan membatasi jumpal pengunjung, satu sesi maksimal 60 orang saja. Setiap harinya, dibagi menjadi empat shift, 10.00 - 12.00 WIB, 13.00 - 15.00 WIB, 16.00 - 18.00 WIB dan 19.00 - 21.00 WIB. Pengunjung diharuskan membeli tiket senilai Rp 80.000 untuk sekali masuk, melalui saluran hotline tiket yang disiapkan oleh pihak penyelenggara.
Pameran ini menampilkan 150 karya dengan konsep galeri seni dan museum. Pengunjung dan penyelenggara wajib memperhatikan aspek CHSE yaitu Cleanliness (kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan) dan Environment Sustainability.
"Pameran ini untuk menunjukan kepada masyarakat luas, pandemik Covid-19 tidak menjadi larangan untuk berkarya. Semua pihak harus produktif untuk terus berproses menciptakan kreasi," ujar Lulut Wahyudi selaku Director Kustomfest.
Pengunjung dihadirkan pada sebuah pengalaman baru, melihat karya builder terbaik Indonesia dengan konsep khusus, seperti berada dalam sebuah museum. Melihat berbagai macam mobil dan motor yang merupakan karya builder Indonesia dengan gaya modern atau dengan etnik tradisional.
Itulah tiga pemeran yang tetap berlangsung selama pandemik Covid-19, diadakan bukan tanpa aturan. Penyelenggara tetap mengedepankan protokol kesehatan, artinya di tengah pandemik ini bukan berarti tanpa solusi dan serta merta meruntuhkan kreativitas serta sendi ekonomi. Merupakan bentuk perjuangan agar tidak terpuruk selama pandemik tersebut.
Baca Original Artikel