KabarOto.com - PT Astra Honda Motor (AHM) terus berupaya menekan harga jual motor listriknya Honda EM1 e: dengan meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
Octavianus Dwi, Marketing Director PT AHM mengungkapkan pihaknya tengah mengupayakan meningkatkan TKDN Honda EM1 e: agar harganya lebih terjangkau.
"Kemungkinan akan dikejar ke sana (harga lebih murah), AHM berkomitmen mengejar kualitas nomor satu untuk konsumen, maka dari itu TKDN akan diperbanyak, sehingga harga jualnya bisa lebih murah," ungkap Octavianus.
Baca Juga: Begini Rasanya Kendarai Motor Listrik Honda EM1 E: Di Jalan Basah Dan Kering
Menurutnya kehadiran Honda Em1 e: merupakan upaya menghadirkan moda transportasi berkelanjutan yang ramah lingkungan di Indonesia. Dengan cara mengurangi gas buang kendaraan di Indonesia.
"Kami berharap suatu saat nanti Honda memiliki motor listrik sejuta umat," ucap Octavianus.
Sebagai informasi, TKDN Honda EM1 e: saat ini sudah mencapai 40 persen, sehingga berhak menerima subsidi motor listrik sebesar Rp 7 juta dari pemerintah.
Baca Juga: Alasan Honda EM1 E: Punya Kecepatan Maksimal 45 Kpj
Saat ini, Honda EM1 e: dibanderol Rp 33 juta dan Rp 33,5 juta untuk Honda EM1 e: Plus.
Sebagai sarana pendukung mobilisasi area perkotaan, Honda EM1 e: mampu mencapai kecepatan maksimal 45 kpj dengan jarak maksimal 41,1 km (WMTC Mode). Untuk mendukung aktivitas berkendara konsumen sehari-hari, AHM bekerjasama dengan berbagai pihak untuk menghadirkan Honda Power Pack Exchanger e: di beberapa titik kota Jakarta.