KabarOto.com – Audi mencatatkan angka penjualan sebanyak 981.681 unit kendaraan selama enam bulan pertama tahun ini. Catatan tersebut, meningkat 38,8% dibandingkan pencapaian tahun lalu secara global.
Meningkatnya angka penjualan tersebut, didukung oleh hasil penjulan pada kuartal kedua, yakni sebanyak 518.853 unit. Model SUV jadi produk dengan penjualan terbanyak dengan catatan 463.585 unit kendaraan terjual pada semester pertama tahun ini.
Soal negara dengan penjualan terbanyak, Tiongkok menjadi yang terbesar dengan kontribusi 418.749 unit dan Amerika Serikat 121.845 unit. Kedua negara ini sama-sama mencatatkan rekor penjualan terbanyak.
Sementara itu, di Benua Eropa produk Audi berhasil terjual 351.588 unit. Di mana, sebanyak 104.031 terjual di Jerman.
Bicara soal pendapatan, Audi meraih laba €3,9 miliar atau setara Rp66 trilliun, meningkat dari periode yang sama tahun lalu, yakni €86 juta atau sekitar Rp 1,46 trilliun.
Baca juga: Dipersenjatai Motor Listrik 671 Dk, Audi RS Q E-Tron Siap Debut Reli Dakar 2022
Sebagai informasi, Pabrikan mobil asal Jerman ini berhasil mengantisipasi krisis semikonduktor. Tidak seperti pabrikan mobil lain yang terpaksa menghentikan produksinya hingga menutup pabrik.
“Kinerja keuangan menjadi bukti bahwa kami bisa melewati krisis semikonduktor global. Dengan respon yang komprehensif, kami berhasil memanfaatkan peluang perkembangan pasar yang positif,” jelas Anggota Dewan Audi untuk Keuangan dan Hukum, Jürgen Rittersberger.
