KabarOto.com - Refrigerant jadi bahan kimia yang penting dalam siklus pendinginan kendaraan yang dikeluarkan melalui kisi-kisi AC agar udara dingin dan sejuk. Celakanya, di pasaran sudah banyak ditemukan indikasi penyebaran refrigerant palsu. Waduh!
Terkait hal tersebut, Denny Setiawan dari bengkel Bintang Buana Berjaya angkat bicara, "Iya, kurang lebih sudah jalan satu setengah bulan itu (refrigerant) palsu mulai bertebaran ke beberapa bengkel A/C, bahayanya tak ada ciri khusus untuk membedakan kaleng asli dan palsu."
Denny yang tergabung dalam Paguyuban AC Mobil Indonesia (PAM) sedang menyelidiki lebih lanjut terkait fenomena baru di dunia otomotif tersebut. Menurutnya, hal ini bisa berdampak negatif terhadap usaha yang mereka jalani saat ini sebagai mata pencaharian.
Baca Juga: Jangan Asal Isi Refrigerant, AC Tak Dingin Banyak Sebab, Ini Diantaranya
"Jelas merugikan, apalagi kasihan itu bengkel-bengkel AC yang relatif baru memulai usahanya harus ternodai dengan hal semacam ini. Sedang kita usut dan dalami kelanjutannya," ujar pemilik bengkel di kawasan Ruko Mendrisio 3 Blok B No.7 Paramount Serpong, Tangerang tersebut.
Selain dampak negatif terhadap citra bengkel di mata konsumen, rupanya bahaya yang ditimbulkan oleh refrigerant palsu tersebut cukup signifikan hingga merusak komponen/ seluruh sistem AC mobil dan terbakar.
"Banyak teman-teman di grup yang membagikan pengalamannya setelah tertipu dengan produk itu, kompresor terbakar dan jalur AC lain ikut hangus hingga berasap, bukan tak mungkin bisa membakar mobilnya juga," imbuhnya.
"Jelas kandungan kimia didalamnya sudah pasti berbeda, karena refrigerant non-flammable sedangkan yang palsu flammable karena bisa sampai keluar apinya," tutupnya.
