KabarOto.com - Citroen C4 Cactus sudah tidak dipasarkan lagi di Eropa, tapi model tersebut masih tersedia di Amerika Selatan, dan baru saja mendapatkan penyegaran produk.
Sebagai informasi, Citroen mulai memproduksi C4 Cactus di Brasil pada 2018, menampilkan sejumlah perbedaan dibandingkan versi facelift Eropa yang memulai debutnya pada tahun yang sama, dengan penambahan rel atap, ground clearance lebih tinggi, spidometer digital lebih konvensional, dan jendela samping belakang yang dapat digulung ke bawah.
Baca Juga: Citroen My Ami Buggy Terjual 800 Unit Dalam Waktu 10 Jam
Untuk tahun 2024, Citroen C4 Cactus versi Amerika Selatan mendapat opsi baru untuk pelek berdiameter 16 inci dan 17 inci. Fitur baru lainnya adalah aksen Orange Pearl di sekitar lampu kabut dan di airbumps, serasi dengan stiker pilar C dan garis di bawah tulisan C4 di pintu belakang.
Masuk area kabin, sorotannya adalah layar sentuh 10 inci baru untuk infotainment Citroen Connect, yang mendukung Android Auto berkabel dan Apple CarPlay nirkabel. Layar yang lebih besar dipadukan dengan bantalan pengisi daya nirkabel, 3 port USB baru (2 di depan dan 1 di belakang dengan pengatur kabel), kompartemen penyimpanan yang lebih besar di bawah sandaran tangan tengah, dan pelapis kain baru untuk jok.
Baca Juga: Citroen Raih Angka Pemesanan Sebanyak 50 Unit Di Indonesia
Perlengkapan standar termasuk AC otomatis, entri tanpa kunci dan sistem start/stop, pemilih Grip Control untuk off-road ringan, dan enam airbag sudah tersedia di model terbarunya.
Soal performa, Citroen C4 Cactus dibekali mesin bensin THP turbocharged, 1.600 cc yang menghasilkan tenaga 173 dk. Akselerasi 0-100 kpj ditempuh dalam 7,7 detik, dengan kecepatan tertinggi 212 kpj. P
Citroen C4 Cactus 2024 untuk pasar Amerika Selatan dibanderol $ 21.813 atau sekitar Rp 330 jutaan.
