KabarOto.com - Dalam rangka mengurangi kemacetan yang terjadi di Kota Depok, Jawa Barat, Dinas Perhubungan dan Polres Kota Depok akan memberlakukan ganjil genap di beberapa ruas jalan. Uji coba sudah dilakukan pada Sabtu dan Minggu, 04 - 05 Desember 2021.
Uji coba ini untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat Depok, aturan baru yang akan diberlakukan. KabarOto pun berkesempatan memantau situasi lalu lintas di Margona Raya, Jalan Komjen Pol M Jasin serta Jalan Raya Siliwangi Depok Minggu (05/12).
Baca juga: Penyebaran Covid-19 Sudah Menurun, Jalur Puncak Masih Berlakukan Ganjil Genap
Beberapa ruas jalan terlihat macet, sejumlah kendaraan genap dibelokkan ke jalan yang tidak menerapkan aturan tersebut. Di pinggir jalan, serta jembatan penyebrangan, para petugas Dishub dan Polres juga sudah memasang pemberitahuan ganjil genap tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok Eko Herwiyanto mengatakan, pihaknya sudah memantau ada kenaikkan jumlah kendaraan, dan menimbulkan kemacetan. keluhan masyarakat tentang kemacetan ini, menurut dia bisa menjadi bagian evaluasi.
Dengan begitu, Eko harap, ada perubahan pola perjalanan masyarakat dengan adanya sistem ganjil genap. “Kami harap masyarakat mulai mengatur ulang rencana perjalanan mereka," terangnya.
Ia kembali menyampaikan, agar masyarakat bisa bersinergi dengan program ganjil genap ini. Sementara itu, sebelumnya, Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Metro Depok Kompol Jhoni Eka Putra menjelaskan, sistem pembatasan kendaraan dengan nomor polisi ganjil genap dilakukan untuk mengurangi kemacetan di Kota Depok.
Jalan-jalan di Kota Depok, dinilai cukup sempit untuk menampung jumlah kendaraan di Kota Depok. “Sistem ganjil genap ini adalah langkah untuk kurangi kemacetan di Depok," terangnya.
Baca juga: Jalan Tol Akan Diberlakukan Ganjil Genap, Catat Tanggalnya
Karena, menurutnya, untuk pelebaran jalan sudah tidak mungkin dilakukan. Dia juga berharap agar masyarakat bisa ikut berpartisipaso serta mendukung sistem ganjil genap, untuk mengurangi kemacetan.
