POPULAR STORIES

ECU Airbag Bermasalah, Tiga Produk Toyota Di Indonesia Ditarik Kembali

ECU Airbag Bermasalah, Tiga Produk Toyota di Indonesia Ditarik Kembali Toyota Avanza menjadi salah satu produk yang ditarik kembali (Foto: Kabaroto)

KabarOto.com - ECU Airbag bermasalah, PT Toyota Astra Motor (TAM) mengumumkan penarikan kembali (recall) terhadap tiga produknya, yakni Toyota Avanza, Veloz dan Raize produksi Desember 2022 hingga Januari 2023.

Masalah itu berpotensi airbag tidak bekerja sebagaimana mestinya. Dalam keterangan resminya, Vice President Director PT TAM, Henry Tanoto menjelaskan, sejalan dengan global initiative principal Toyota Motor Corp, aktivitas recall pada produk tertentu telah dilakukan TAM sejak bertahun-tahun sebagai wujud komitmen dalam mengutamakan keamanan dan keselamatan konsumen.

Baca Juga: 2 Juta Lebih Data Pelanggan Toyota Bocor Ke Publik

"Pemilik produk yang disebutkan, disarankan untuk menghubungi Toyota atau datang ke jaringan diler Toyota terdekat, agar dilakukan pengecekan pada ECU airbag kendaraan, dan jika dibutuhkan penggantian komponen," jelas Henry.

Toyota Raize

Agar Airbag berfungsi normal, pelanggan diminta segera ke diler. Secara keseluruhan, proses pengecekan hingga pengerjaan ini berlangsung sekitar 1 jam.

Untuk prosesnya, pelanggan disarankan melakukan booking service terlebih dahulu, agar diler dapat mempersiapkan stall, teknisi, dan part yang akan diganti. Dan seluruh proses pemeriksaan dan penggantian tidak dipungut biaya sama sekali alias gratis.

Seluruh jaringan diler Toyota saat ini berjumlah 298 bengkel, tersebar di seluruh wilayah di Indonesia, juga dilibatkan untuk memastikan pelanggan segera melakukan pengecekan dan penggantian komponen ECU Airbag kendaraannya.

Baca Juga: Promo Toyota All New Yaris Cross Di Auto2000

Toyota juga akan menginformasikannya kepada konsumen melalui berbagai saluran komunikasi. Selain itu, konsumen bisa menghubungi jaringan diler resmi terdekat serta dapat menghubungi Toyota Customer Care(24 jam) di nomor telepon 1-500-315.

Henry menganggap,aAktivas recall ini merupakan hal umum terjadi, termasuk bagi produsen kendaraan bermotor. "Toyota melakukan hal ini, sebagai bagian dari upaya serta komitmen menghadirkan ever-better cars, untuk menjamin kualitas produk serta menjaga keamanan dan keselamatan pelanggan," ungkap Henry.