KabarOto.com - Automobili Estrema, pabrikan asal Italia telah merilis Estrema Fulminea pada 2021 lalu. Hypercar listrik itu dikabarkan akan menjajal performanya, dalam pemecahan rekor putaran di Nordschleife, Nurburgring, Jerman.
Mobil tersebut memiliki dimensi panjang 4.683 mm, lebar 2.052 mm, dan tinggi 1.148 mm. Bobotnya sangat ringan untuk sebuah EV, yakni hanya sekitar 1.500 kg saja.
Baca Juga : Subaru Indonesia Segera Luncurkan Varian WRX
Diproduksi menggunakan perhitungan matang dari segi aerodinamika, sehingga efek downforce bisa maksimal ketika berasa di kecepatan tinggi. Selain itu karena dibuat menggunakan tangan, maka dibatasi produksinya, hanya 61 unit saja.
Warna andalan mereka adalah biru, diberi nama Azzurro Savoia, terinspirasi dari kristal azurit. Serta dipermanis aksen karbon di beberapa bagian, dan nomor 61 pada bagian samping.
Baca Juga : YangWang U9 Supercar Tiongkok, Akselerasi 0-100 Kpj Hanya 2 Detik
Powertrain listrik akan menghasilkan tenaga puncak 2.040 dk, memungkinkan Fulminea berakselerasi dari 0 hingga 320 kpj, dalam waktu kurang dari 10 detik.
Lalu untuk sebuah hypercar, dengan baterai hybrid 100 kWh, jarak tempuhnya bisa mencapai sekitar 520 km. Pengisian daya pun super cepat, dari 10% hingga 80% hanya butuh waktu kurang dari 15 menit.
Soal harga, karena hanya 61 unit di dunia, tentu banderol mobil langka ini sangat tinggi, yaitu US$ 2.087.396 atau Rp 32,5 miliaran.
