POPULAR STORIES

HDCI Prihatin Atas Peristiwa Yang Terjadi Di Sumatera Barat

HDCI Prihatin Atas Peristiwa yang Terjadi di Sumatera Barat Persiapan riding HDCI

KabarOto.com - Pekan lalu di Bukit Tinggi, Sumatera Barat terjadi pengeroyokan yang dilakukan anggota club motor gede (moge) terhadap anggota TNI.

Usai kejadian tersebut, Kepolisian Resor Bukittinggi, Sumatera Barat sudah menetapkan lima orang tersangka, yang diketahui anggota Harley Owner Group (HOG) Siliwangi Chapter Bandung Indonesia.

Peristiwa tersebut membuat beberapa komunitas motor besar bersikap. Salah satunya adalah Pengurus Pusat Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI). Komunitas motor besar yang dipimpin oleh Komjen (Purn) Nanan Soekarna ini mengeluarkan surat edaran terkait kasus tersebut.

Baca Juga: Komunitas HDCI, Rayakan Hari Jadi Ke-30 Melalui Kegiatan Sosial

Surat edaran dengan nomor 082/04/00/XI/2020 dikeluarkan pada 2 November 2020 ini berdasarkan dibuat berdasarkan pertemuan secara online antara PP HDCI dengan seluruh anggota HDCI di seluruh Indonesia, (1/11/2020) lalu. Isi surat edaran tersebut adalah sebagai berikut:

1. HDCI sebagai salah satu organisasi Motor Besar Harley Davidson di Indonesia sangat prihatin atas kejadian dan kondisi yang terjadi saat ini. Sehingga diperlukan langkah-langkah antisipatif guna memberikan pengertian, pemahaman dan mencegah dampak dari kejadian ini untuk kita bersama.

2. Mematuhi segala peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dan selalu berpedoman pada 6 Nilai-nilai organisasi dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan. Organisasi akan mengambil langkah dan sanksi tegas apabila ditemukan tindakan-tindakan yang anarkis, tidak humanis dan merugikan organisasi.

Melakukan Kegiatan yang bersifat Charity, Sosial dan Nasionalisme.


3. Menunda setiap kegiatan-kegiatan Touring dan kegiatan yang melibatkan rombongan dalam skala besar.

4. Melakukan langkah-langkah proaktif segera mungkin dengan melakukan pendekatan humanis dan silaturahmi kepada Forkompimda setempat termasuk juga pimpinan-pimpinan TNI, Polri dan Tokoh-tokoh Masyarakat setempat guna membangun image positif bagi organisasi.

5. Melakukan Kegiatan yang bersifat Charity, Sosial dan Nasionalisme.

6. Publikasikan kegiatan-kegiatan positif yang sudah dan akan dilaksanakan dalam kaitan point-point di atas dengan menggunakan media sosial yang ada guna mengimbangi pemberitaan yang viral belakangan ini dan

7. Melaporkan setiap kegiatan yang dilaksanakan.

Baca Juga: HDCI Dan Dua Komunitas Otomotif Gelar Baksos

Surat Edaran ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan dievaluasi menunjuk pada perkembangan situasi. Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab. Ditandatangani oleh Ketua Umum PP HDCI Komjen (Purn) Nanan Soekarna dan tandatangan Sekretaris Jenderal Jeffrey Eugene lengkap dengan stempel.