POPULAR STORIES

Ini Kegiatan Paguyuban Ikatan Motor Honda Purwakarta Isi Kegiatan Ramadan 2023

Ini Kegiatan Paguyuban Ikatan Motor Honda Purwakarta Isi Kegiatan Ramadan 2023 IMHP

KabarOto.com - Komunitas pengguna sepeda motor Honda yang tergabung dalam paguyuban Ikatan Motor Honda Purwakarta (IMHP), menggelar kegiatan Bakti Sosial (Baksos) kepada santri Pondok Pesantren Baitul Ikhwan Al-Munawwar, tepatnya di kecamatan Wanayasa Purwakarta pada hari Minggu, (09/04).

Kegiatan bakti sosial ini diklaim menjadi agenda rutin bagi komunitas IMHP, dengan mengunjungi tempat-tempat ibadah yang ada di sekitar daerah Purwakarta dengan memberikan donasi berupa wakaf Mushaf Al-Qur'an, Juz 'Amma dan buku Yasin.

Baca juga: Apa Keuntungan Servis Sepeda Motor Honda Di Bengkel Resmi AHASS?

Kegiatan serupa sebelumnya sudah dilakukan 7 hari kemarin di 3 titik serentak 19 klub motor Honda dibawah binaan paguyuban IMHP. Latar belakang pemberian Al-Quran karena Pondok Pesantren tersebut mengalami kebakaran pada bulan Februari 2023 sehingga Al-Quran, Juz’Amma, dan buku Yasin juga banyak ikut terbakar.

Rangkaian acara dimulai rolling city dengan dengan jarak tempuh kurang lebih 30 km dari Pondok Pesantren Baitul Ikhwan Al-Munawwar, yang diikuti oleh klub dan komunitas honda Purwakarta. Dilanjutkan dengan penyerahan mushaf Al-Qur'an, Juz 'Amma, buku Yasin, dan beberapa pakaian-pakaian untuk santri. Acara juga diisi dengan tausyiah dan ditutup dengan acara buka puasa bersama para santri.

Baca juga: Impresi Mengendarai Honda E: Mungil, Kencang, Stabil

"Bulan Ramadhan merupakan bulan berkah. Kami berharap kegiatan bakti sosial ini menjadi ajang silaturahmi antar sesama bikers. Selain itu, kita juga ingin meringankan para warga Pondok Pesantren Baitul Ikhwan Al-Munawwar yang bulan Februari lalu terkena musibah kebakaran," ujar Bro Enjang selaku ketua IMHP.

Sementara pihak Pondok Pesantren Baitul Ikhwan Al-Munawwar mengucapkan banyak terimakasih kepada Ikatan Motor Honda Purwakarta yang sudah mengadakan kegiatan bakti sosial ini, "Semoga kegiatan seperti ini bisa secara rutin terus dilaksanakan. Menjadi stigma positif di masyarakat terhadap komunitas dan klub motor," pungkasnya.