KabarOto.com - Salah satu seri balap MotoGP tahun 2021 rencananya bakal diadakan di sirkuit Mandalika, Lombok. Waskita Karya telah ditunjuk mengerjakan konstruksi lintasan. Selain Waskita Karya, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lain yang juga terlibat dalam proyek ini adalah PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Coporation (ITDC).
Akhirnya, pihak dari Mandalika, yakni Kepala Operasi Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Dyan Dilato, angkat bicara tentang proses pengerjaan sirkuit yang telah berjalan 10 persen. "Tetap on progress, sudah starting dari Januari," katanya saat ditemui KabarOto di Sentul, Kamis (6/2).
Sirkuit MotoGP Mandalika direncanakan memiliki panjang 4,32 km dengan 16 tikungan. Kapasitas, area pit dirancang mencapai 40 garasi. Sirkuit ini juga akan ditunjang area grand stand berkapasitas 50.000 tempat duduk, area berdiri mencapai 138.000, dan hospitality suites berkapasitas 7.700 orang.
Tidak hanya menghadirkan keseruan persaingan antar pembalap, tapi Mandalika juga diklaim menawarkan sektor wisata yang indah. Oleh karena itu, sirkuit Mandalika terhubung dengan distrik entertainment, kondotel dan lainnya.
Menurut Dyan, seluruh aspek ini menjadi keunikan Sirkuit Mandalika. Apalagi, posisinya juga sengaja ditempatkan di tepi pantai. "Kawasan di tengah sirkuit Mandalika akan digunakan destinasi pariwisata. Jadi konsep ini hanya satu-satunya di dunia, ada di pinggir pantai yang indah," ujar Dylan.
Proyek pengerjaan Sirkuit Mandalika telah dimulai Januari 2020. Namun pengaspalan ditargetkan akan berlangsung pada September 2020. Setelah itu prosesnya dilanjutkan dengan homologasi atau pengecekan akhir yang akan dilakukan oleh Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM).
Menurut Dylan, ternyata tidak mudah membangun sirkuit di Pulau Lombok, NTB. Sebab kontur tanah di Mandalika cenderung berpasir. Ini menjadi tantangan yang harus dihadapi oleh kontraktor. MGPA telah memanggil ahli untuk mencari solusi atas kendala ini.
