KabarOto.com - Pemerintah akan menetapkan kebijakan standar Euro 4 untuk seluruh kendaraan komersial, mulai April 2022 mendatang. PT Isuzu Astra Motor Indonesia optimistis tidak akan menurunkan penjualan kendaraan komersial mereka.
Karena, sebab mesin common rail Euro 4 dinilai lebih efisien bahan bakar, menguntungkan konsumen. Halitu dikatakan General Manager Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Attias Asril.
Baca juga: Curhat Pengusaha Gunakan Produk Isuzu Selama 14 Tahun
Dia mengatakan, untuk tahun ini, Isuzu menargetkan Isuzu Elf bisa meraih pangsa pasar 25 persen. Sementara itu, Isuzu Giga 14 persen, dan Traga sebesar 35 persen.
Dilansir dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Februari 2022, penjualan ritel Isuzu mencapai 2.072 unit.
Angka tersebut naik 14,2 persen, dibanding periode yang sama tahun 2021, mencapai 1.814 unit. Meski begitu, Attias menggaris bawahi perkembangan penjualan mobil di segmen komersial sangat bergantung pada kondisi ekonomi.
Baca Juga: Beli Mobil Isuzu Di JAW, Dapat Bonus Hingga Jutaan Rupiah
"Tetapi memang kami lihat perkembangan marketnya bulan per bulan, karena market kendaraan komersial sangat ditentukan oleh kondisi ekonomi dan bisnis,” terang belum lama ini.
Dia juga mewakili Isuzu optimis, kebijakan Euro 4 akan disambut konsumen, karena dinilai tidak memberatkan. Tetapi memberikan keuntungan berupa efisiensi biaya operasional. Karena penggunaan bahan bakar semakin irit.
Isuzu juga menjamin, ubahan mobil yang sudah menerapkan standar Euro 4 sangat minim, konsumen tidak perlu risau lagi soal perawatan dan layanan purnajual. Untuk layanan purnajual, Isuzu juga menyiapkan layanan prima, termasuk suku cadang dan SDM.
