KabarOto.com - Sempat dikabarkan bakal 'gulung tikar' di Indonesia, pabrikan mobil asal Malaysia, Proton akhirnya mulai angkat bicara. Dalam keterangan resminya kepada KabarOto, Selasa (12/3/2019), Proton akhirnya menjelaskan mengenai status mereka di Indonesia.
Dalam surel yang kami terima, dijelaskan bahwa pabrikan asal Malaysia tersebut menekankan masa depan bisnis mereka di Indonesia yang masih terus berjalan. Namun saat ini perusahaan sedang membenahi kegiatan bisnis mereka, dan tidak akan meninggalkan pasar Indonesia maupun konsumen di Tanah Air.
Baca juga: All New Sonata Dilengkapi 12 Speaker Bose Premium, Keren!
“Sebagai pasar otomotif terbesar di kawasan ASEAN, Indonesia sangat penting bagi pertumbuhan penjualan kami di masa depan. Perubahan posisi bisnis di Indonesia tidak mengubah niat kami untuk mengekspor berbagai kendaraan baru seperti Proton X70 dalam waktu dekat,” ungkap Steven Xu, Director of International Sales Proton.
Baca juga: Ini Dia Penampakan Daihatsu Ayla Turbo Bertenaga 200 Dk!
Selain itu, Steven turut menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan pembicaraan mengenai penunjukan distributor lokal sebagai upaya dalam memperluas bisnis Proton di Indonesia. Hal tersebut dianggap tepat untuk menjangkau lebih banyak lagi konsumen potensial.
Sekadar menyegarkan ingatan, Proton terakhir meluncurkan mobilnya di Indonesia pada Februari 2017 lewat hatchback Iriz. Kemudian setelah itu Proton tak lagi menunjukkan aktivitasnya.
Masih di tahun yang sama, setengah saham Proton diakuisisi oleh Geely 49,9%. Dengan kerja sama itu, diharapkan mampu memperkuat posisi Proton.
Rencana jangka panjangnya, Proton bakal menargetkan penjualan sebanyak 400.000 unit mobil di 2027, dengan mayoritas penjualan di pasar ekspor.
Baca juga: Indahnya Berbagi Bersama Proton
Melalui keterangan resminya tersebut, Proton pun turut menegaskan bahwa saat ini para konsumen Proton di Indonesia tak perlu khawatir. Karena proses aftersales Proton di Indonesia masih dapat dinikmati di 23 pusat layanan service Proton di seluruh Indonesia dan semua klaim garansi masih tetap berlaku.
“Kami ingin meyakinkan pelanggan kami, penggemar dan mitra bisnis di Indonesia, bahwa Proton tidak akan pernah meninggalkan Indonesia dan berjanji akan lebih menonjol dari sebelumnya dalam waktu dekat,” tutup Steven.
