POPULAR STORIES

Kembali Beroperasi, Bentley Sudah Terbitkan Penilaian Risiko Covid-19

Kembali Beroperasi, Bentley Sudah Terbitkan Penilaian Risiko Covid-19

KabarOto.com - Bentley Motors pekan lalu (11/05) sudah membuka kembali pabrik yang berlokasi di Crewe, Inggris. Bentley bahkan sudah mengumumkan penilaian risiko Covid-19 (18/5), dimana Bentley menjadi pabrikan otomotif pertama di Inggris yang melakukan hal tersebut.

Selama prosesnya, Bentley menunjukkan bahwa perusahaan telah memenuhi panduan dari pemerintah dalam mengelola risiko Covid-19. Penilaian risiko yang mengidentifikasi seluruh langkah-langkah pengendalian di tempatnya untuk mengatur dan mengontrol risiko virus sudah diberikan ke seluruh karyawan Bentley.

Baca Juga: 11 Mei, 4.000 Karyawan Bentley Mulai Bikin Mobil Lagi

Hal tersebut juga sudah dipublikasikan di website perusahaan bersamaan dengan poster yang diterbitkan oleh pemerintah, menandakan pencapaian perusahaan. Ini sesuai dengan arahan pemerintah, dimana perusahaan yang memiliki lebih dari 50 karyawan harus menerbitkan penilaian risiko Covid-19 mereka.

"Tujuan kami, sejak awal, adalah untuk menjadikan Bentley tempat paling aman untuk rekan-rekan kerja kami. Hasil akhirnya adalah 250 langkah keamanan ditetapkan yang mencakup seluruh area, dan membantu melindungi seluruh kolega kami, keluarga mereka, dan pelanggan kami," ujar Dr. Astrid Fontaine, Anggota Dewan untuk Karyawan, Digitalisasi dan IT.

Baca Juga: Bentley Motors Sajikan Paket Styling Specification, Tak Korbankan Elegansi

Resiko penilaian, dilakukan oleh tim lintas-fungsi dan berada dibawah arahan departemen Kesehatan dan Keamanan Bentley, menyoroti akan adanya kebutuhan untuk merancang ulang fasilitas pabrik. Pembukaan pabrik dilakukan dengan 250 standar prosedur kebersihan dan social distancing oleh lebih dari 1.700 karyawan.

Produksi Bentayga dan Mulsanne sudah mulai berjalan (11/05), sementara produksi Continental GT dan Flying Spur akan dimulai pekan ini.

Di setiap proses produksi satu unit kendaraan, hanya diisi 50 persen karyawan dari kapasitas sesungguhnya. Setiap produksi juga kini dibagi menjadi dua tahap, bukan satu. Hal ini dilakukan untuk memberi jarak yang memadai antar masing-masing karyawan.

Belum seluruhnya kembali bekerja, sebagian karyawan lain lebih dari 500 orang diperkirakan akan kembali bekerja di pertengahan Juni sesuai dengan arahan pemerintah. Seluruh karyawan, selama periode lockdown atau yang akan kembali bekerja sudah dibekali berbagai informasi terbaru.

Baca Juga: Bentley Flying Spur Parkir Di Rumah Pakai Aplikasi AR Visualiser

Informasi terbaru disesuaikan dengan perubahan yang ada melalui arahan dari rumah, video pelatihan, dan aplikasi terbaru yaitu Employee News App. Aplikasi ini diciptakan selama masa-masa pandemi untuk memberi kemudahan ditengah ketidakpastian.