KabarOto.com - Lamborghini memasuki masa transisi ke arah kendaraan listrik. Di mana, pabrikan supercar Italia ini akan menghadirkan Lamborghini Huracan yang dibekali mesin V8 hybrid twin-turbocharged.
Alih-alih menggunakan profil boost konvensional, V8 akan menggunakan elektrifikasi untuk meningkatkan performa. Pada saat yang sama, turbocharger akan aktif dan diklaim memberikan tenaga ekstra.
Baca juga: Edisi Khusus Ducati Streetfighter V4 Lamborghini Dibanderol Rp1 Miliaran
Dari laporan yang beredar, mengatakan bahwa selain turbocharging, mesin V8 baru akan menggunakan motor listrik fluks aksial. Berbeda dengan motor listrik besar yang digunakan pada mobil listrik seperti Tesla Model S yang mengkombinasikan antara mesin dan transmisi, berfungsi hampir seperti supercharger listrik.

Lamborghini yang sebelumnya bertentangan dengan mobil listrik, kabarnya akan melakukan pengembangan mesin V8 baru yang membutuhkan modal cukup besar. Namun, pabrikan akan menghemat dengan cara memperbarui platform Lamborghini Huracan, dibandingkan membuat platform kendaraan baru.
Baca juga: Profil Lamborghini Gallardo LP 570-4 Spyder Perfromante
Dalam pengembangannya, Lamborghini mungkin membutuhkan penyesuaian untuk akomodasi letak baterai, apakah itu menawarkan pengisian daya plug-in. Apapun itu, Lamborghini akan berusaha untuk menjaga bobot dan performa supercar-nya.
Lamborghini Huracan menjadi salah satu bukti dari pabrikan supercar, dalam hal menciptakan supercar yang memiliki performa yang mumpuni.