POPULAR STORIES

Maverick Vinales Melanggar Peraturan Tekanan Ban Di MotoGP Catalunya 2023

Maverick Vinales Melanggar Peraturan Tekanan Ban di MotoGP Catalunya 2023 Maverick Vinales (Foto: MotoGP)

KabarOto.com - Dua bebalap Aprilia sukses mendominasi MotoGP Catalunya 2023. Namun, Maverick Vinales yang finis di urutan kedua, ternyata melanggar aturan tekanan angin ban.

Diketahui, MotoGP mulai menerapkan aturan tekanan ban yang seragam. Di mana, FIM Stewards menggunakan sensor buatan asal Prancis, bernama LDL.

Sebelumnya, tim MotoGP menggunakan sensor mereka sendiri dari pemasok yang berbeda. Kini ada satu sistem terpadu untuk seluruh tim memeriksa tekanan ban.

Dalam peraturan yang berlaku ini, tekanan ban depan menjadi 1,9 bar, sedangkan di belakang 1,7 bar. Tapi, dalam pengecekan tekanan ban Vinales tidak sesuai dengan peraturan.

Baca Juga: Masyarakat Lombok Dapat Diskon Tiket MotoGP Mandalika 2023

Dua pebalap Aprilia finis terdepan di MotoGP 2023

Keterangan resmi Race Director menyebutkan, "Tekanan ban Maverick Vinales di balapan MotoGP Catalunya 2023 berada di bawah parameter yang direkomendasikan pemasok ban. Melanggar pasal 2.4.4.9 of The FIM Grand Prix World Championship Regulations."

Tekanan ban bisa berubah-ubah sepanjang jalannya balapan. Di fase pertama, sensor akan dicek sebelum dan sesudah balapan, untuk memastikan standar yang ditetapkan.

Peraturan baru berlaku musim ini, tidak ada risiko diskualifikasi hingga informasi lebih lanjut. Sedangkan, Steward FIM MotoGP menyetujui penalti berjenjang berupa penalti waktu.

Baca Juga: Pol Espargaro Jadi Saksi Kecelakaan Beruntun Di MotoGP Catalunya 2023

Adapun peraturan yang berlaku adalah sebagai berikut:

Pelanggaran pertama : peringatan
Pelanggaran ke-2 : penalti 3 detik
Pelanggaran ke-3 : penalti 6 detik
Pelanggaran ke-4 : penalti 12 detik

Dalam kasus Maverick Vinales, pembalap Spanyol ini mendapatkan peringatan pertama. Dan masih tetap menjadi juara kedua di MotoGP Catalunya 2023.