POPULAR STORIES

Memasuki Usia 50 Tahun, Suzuki Komit Jadi Merek Otomotif Terbaik Di Indonesia

Memasuki Usia 50 Tahun, Suzuki Komit jadi Merek Otomotif Terbaik di Indonesia Suzuki Ertiga diekspor ke manca negara

KabarOto.com - Dalam rangka merayakan 50 tahun perjalanan Suzuki di Indonesia, pabrikan mobil dan motor asal Jepang ini merayakannya bersama 5.000 karyawan di seluruh Indonesia, secara virtual melalui kanal Youtube.

Seiji Itayama, President Director PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) dan Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan, dengan komitmennya menghadirkan produk dan layanan berkualitas, saat ini Suzuki menjadi salah satu merek otomotif terbaik di Indonesia.

"Dari dulu sampai sekarang kami terus berkomitmen, menghadirkan produk dan layanan terbaik," terangnya, Senin (07/12).

Baca Juga: Tukar Mobil Bekas Dengan Suzuki XL7 Dapat Uang Rp4 Juta

Sementara itu, Taufik Bawazier Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika mengatakan, komitmen Indonesia untuk menjadi pilar ke-3 dalam group Suzuki setelah Jepang dan India.

"Saya berharap Suzuki Indonesia bisa tingkatkan volume produksi untuk pasar domestik dan ekspor," terangnya.

Ekspor Suzuki di Indonesia

Kapasitas produksi yang dimaksud Taufiek lebih dari 45%, dan akan menjadikan Suzuki Indonesia sebagai mother plan, tidak hanya untuk kendaraan MPV tapi juga niaga.

Dia juga berharap, Suzuki meningkatkan kualitas dan kapabilitas tenaga kerja nasional. Caranya dengan melakukan transfer teknologi untuk memenuhi kebutuhan produksi, desain dan pengembangan.

Melalui investasi, produksi dan ekspor, Suzuki sudah memperkerjakan 5.000 tenaga kerja, membuat perusahaan dengan logo S ini berkontribusi terhadap perkembangan ekonomi di Indonesia.

Sebagai informasi, Suzuki memulai bisnis di Indonesia pada tahun 1970, sampai tahun 2019, sudah memproduksi lebih dari 11 juta unit sepeda motor dan 2,5 juta unit mobil.

Baca Juga: Test Ride Suzuki Nex Crossover

Suzuki sudah menggunakan komponen lokal rata-rata di atas 80%, dipasok lebih dari 400 perusahaan komponen dalam negeri. Mereka juga telah melakukan kegiatan ekspor ke 85 negara dengan jumlah total 1,3 juta unit.