KabarOto.com - Larangan mudik masih terus diterapkan dan diawasi oleh pihak berwajib terutama di perbatasan kabupaten atau provinsi. Mendekati Hari Raya Idul Fitri pengawasan diperketat, salah satunya di exit Tol Pejagan oleh Polda Jawa Tengah.
Kapolda Jawa Tengah Brigjen Pol Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St., M.K. telah melakukan pengecekan pengawasan di area exit tol tersebut. Lokasi exit Tol Pejagan yang pengawasannya diperketat yaitu perbatasan Kabupaten Brebes dari arah Jawa Barat.
Baca Juga: Larangan Mudik, 7 Titik Penyekatan Masuk Jawa Tengah Tersebar Di Perbatasan
Pasalnya, awal Mei, (1/5), tercatat melalui pintu exit tol Pejagan Brebes, sudah 700 ribu orang yang masuk ke Jawa Tengah sebelum ada kebijakan larangan mudik lebaran tahun 2020 dari pemerintah.
Kali ini penyekatan serta pengawasan kendaraan semakin ditingkatkan demi mencegah sejumlah kendaraan yang hendak mudik ke beberapa wilayah di Jawa Tengah, antara lain Brebes, Cilacap, Purworejo, Magelang, Klaten, Sragen, Karanganyar, Blora, dan Rembang.
"Penyekatan kendaraan di setiap wilayah akan terus dilakukan. Termasuk di jalur tikus yang ada di kabupaten atau kota akan dijaga ketat oleh personel Polres dan jajaran," ujar Kapolda Jawa Tengah.
Baca Juga: Tenang, Warga Jawa Tengah Bisa Taat Pajak Melalui Aplikasi Sakpole
Menurut data yang disampaikan oleh Luthfi, saat ini sudah 3.843 kendaraan yang berusaha masuk ke wilayah Jawa Tengah. Namun, petugas berhasil memutar balik ke arah Jakarta. Penyekatan akan dilakukan kurang lebih selama 37 hari hingga Sabtu, (30/5).
"Hal ini dilakukan sesuai imbauan pemerintah dan maklumat Kapolri untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 dan larangan mudik ke kampung halaman," tutupnya.
