KabarOto.com – Honda memiliki segudang mobil menarik dan keren yang jarang kita ketahui di Indonesia, karena tidak dijual secara resmi sehingga populasinya langka di Indonesia.
Salah satunya mungkin Honda S2000, pertama kali dikenalkan melalui versi konsepnya yakni Honda Sport Study Model pada Tokyo Motor Show 1995, lalu akhirnya diproduksi secara masal pada 1999 sebagai peringatan ulang tahun ke-50 Honda saat itu.
Nama S2000 sendiri diambil dari pendahulu roadsternya seperti S500, S600, dan S800. Sementara angka 2000 diambil dari kapasitas mesinnya yang 2.000 cc. Penasaran bagaimana spesifikasinya? Kita bahas saja yuk.
Baca Juga : Honda Civic Ferio Ini Jadi Proyek Nostalgia ZamaN Sekolah
Sesuatu yang unik pertama kali ialah bagian eksterior, perlu diingat bahwa usia mobil ini sudah hampir 2 dekade, tetapi saat dilihat sekarang masih terlihat keren yah sob! Model lekukannya seperti tidak termakan oleh zaman, memang tidak banyak garis ekstrem pada mobil ini.
Lihat saja bagian depannya, lampu model mata elang yang sudah memakai projector, bumpernya juga hanya memiliki lubang airdam sedang bagian tengah, dan cover foglamp juga berfungsi sebagai lubang angin ke rem depan.
Lalu bergeser ke samping, kita akan disuguhkan penampilan sporty dari S2000 ini, karena memiliki modeel fender sangat panjang, berkat penempatan mesinnya agak ketengah. Lalu ciri khas sport car yakni 2 pintu menggunakan gagang model cungkil. Serta fender belakangnya juga cukup besar demi memaksimalkan ruang penyimpanan atap terbukanya dan ruang bagasi.
Baca Juga : Deretan Honda Civic Hatchback Yang Pernah Dijual Di Indonesia
Peleknya pada saat pertama kali meluncur menggunakan model palang 5, finishing silver mengkilap berukuran 16 inci. Ditambah balutan ban Bridgestone Potenza 205/55 R16 depan dan 225/50 R16 belakang. Lengkap sistem pengereman sudah didukung model cakram ke 4 sisinya.
Dari bagian belakang, mengikuti model depannya terbilang cukup sederhana, tanpa spoiler, tidak ada lekukan aneh pada bumpernya, hanya terdapat diffuser dengan finishing dual muffler. Lalu lampu rem juga senada dengan lampu utama namun dibuat lebih mengotak. Oh iya, jika kurang suka dengan model soft top, ada opsional dengan hardtop juga loh.
Melihat kabinnya, bisa dibilang mobil ini cukup lengkap pada zamannya, seperti audio dengan pemutar CD, start stop engine, power window, dan sebagainya sudah ada sebagai standar. Namun untuk yang suka mengemudi dengan focus, bakal suka banget nih sebab desainnya mengarah ke driver oriented, bahkan panel AC dan pengaturan audio mengarah ke sisi pengemudi semua. Speedometernya menggunakan model digital ala mobil balap di track.
Menggunakan mesin berkode F20C DOHC 4 silinder, berkapasitas 2.000 cc. Memproduksi tenaga sebesar 240 dk dan torsi maksimal 207 Nm. Disambung ke transmisi manual 6 percepatan, berpenggerak roda belakang. Nah tidak seperti biasanya bukan Honda membuat mobil penggerak roda belakang. Performanya, 0-100 kpj selesai hanya dalam 6.2 detik saja loh, lalu bisa menempuh kecepatan maksimal hingga 241 kpj.
Pada tahun 2004 hingga akhir masa penjualannya tahun 2009, kode body AP1 berganti jadi AP2. Walau bentuknya masih sama saja tanpa ada banyak ubahan. Tapi ada sedikit perubahan pada bumpernya dengan airdam lebih besar dan menghilangkan cover foglamp. Lalu model lampu utama dan stoplamp bentuknya masih sama, hanya saja lebih modern dengan model smoke.
Sementara pelek dulunya 16 inci, berganti jadi 17 inci model palang banyak. Berbalut ban Brindgestone Potenza 215/45 R17 depan dan 245/40 R17 belakang. Sehingga handling bakal lebih asyik nih tentunya.
Tidak hanya itu, mesin juga sudah diganti dengan F22C berkapasitas 2.157 cc, memiliki output tenaga mencapai 239 dk dan torsi maksimal 221 Nm. Masih menggunakan transmisi manual 6 percepatan dan penggerak roda belakang.
Di Indonesia sendiri, populasi Honda S2000 ini juga cukup langka ditemukan. Kalaupun ada, harganya bisa menyentuh angka Rp 1 miliyar loh. Bagaimana Sobat KabarOto? Berminat punya mobil yang digunakan oleh Johnny Tran di film The Fast and The Furious ini?
