KabarOto.com - Secara pengertian dan fungsi, cat merupakan lapisan terluar bodi mobil yang berfungsi untuk melindungi plat bodi mobil dari cuaca dan karat, sekaligus mempercantik tampilan pada eksterior mobil.
Perlu diketahui tren warna yang disukai pemilik mobil dalam 3 tahun terakhir ini adalah putih, hitam, silver dan grey.
“Kami berharap, Workshop kali ini dapat memberikan pemahaman yang baik tentang Dasar Pengecatan pada Mobil,” ujar Bambang Supriyadi, Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Baca juga: Daftar Mobil Daihatsu Paling Laris Hingga Bulan September 2022

Dalam perkembangannya, proses pengecetan di industri otomotif diawali menggunakan metode “kuas/brushing”, lalu spraying dengan memanfaatkan udara bertekanan tinggi, kemudian mulai menerapkan teknologi “semi robot”, hingga saat ini proses pengecatan melibatkan “full robotic“ pada keseluruhan bodi mobil.
Pengecatan yang dilakukan pabrikan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menggunakan standar manufaktur, yakni Heat Polymerization dengan proses pengecatan yang dipanaskan dengan suhu minimal 140 derajat celcius.
Baca juga: Daihatsu Investasikan Rp2,9 Triliun Bangun Pabrik Di Karawang
Proses pengecetan manufaktur di ADM memiliki proses 4 tahap, dimulai dari cleaning atau pembersihan bodi, pelapisan anti karat, surfacer & sealing dan lapisan terakhir adalah top coating.
Selain itu, cat bodi kendaraan juga dapat dibagi menjadi beberapa karakter pigmen, seperti warna Solid, Metallic dan Pearl yang memiliki perbedaan dalam proses pengecatannya tergantung dari kebutuhan konsumen.