KabarOto.com - Michelin menyebut tidak memiliki niat untuk kembali jadi pemasok ban Formula 1. Alasannya pun cukup memberatkan pihak Michelin, dan tidak bisa dilakukan lagi oleh pabrikan ban asal Prancis itu.
"Kami telah berdiskusi dalam waktu yang sangat lama dan tidak setuju. Karena mereka mengatakan untuk mengadakan pertunjukan, Anda harus memiliki ban yang merusak diri mereka sendiri. Dan saya pikir kami tidak tidak tahu bagaimana melakukan ini. Jadi, kami tidak bisa setuju," ujar CEO Michelin, Florent Menegaux.
Baca Juga : Apakah Posisi Grid Box Max Verstappen Melanggar? Begini Penjelasannya
F1 sengaja membuat ban yang cepat aus, dengan tujuan menghadirkan pertunjukkan seru saat balapan. Serta dasarnya, Michelin hanya akan mempertimbangkan untuk bergabung kembali jika mampu membuat ban terbaik, untuk ajang balap jet darat tersebut.
Baca Juga : Diduga Sandbagging, Ini Jawaban Bos Red Bull Racing
"Elemen pertama bukan tentang pertunjukan. Ini bukan tentang merek. Ini tentang teknologi, kami berlomba karena ini adalah cara terbaik untuk menguji teknologi baru dengan sangat cepat," papar Menegaux.
