KabarOto.com - Saat ini, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku distributor resmi kendaraan niaga dari Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) di Indonesia, belum bermain di kelas bus besar. Baru bermain di segmen mikro bus Light Duty Truck (LDT).
Menurut Aji Jaya selaku Director of Sales & Marketing Division PT KTB, mikto bus LDT empat ban memiliki pasar yang menjanjikan, dan belum menjadi market leader untuk kelas tersebut. Pihaknya masih ingin fokus di mikro bus, tujuannya agar segmen empat dan enam roda tetap jadi market leader.
Baca Juga: Respon Positif, Mitsubishi eCanter Siap Meluncur di GIIAS 2024
"Salah satu usaha kami ini adalah dengan meluncurkan Canter Bus di GIIAS 2023, dan sudah bisa dibeli oleh konsumen kita per bulan Desember 2023. Alhamdulillah respons Canter Bus masih sangat baik," ujar Aji Jaya kepada awak media dalam Buka Puasa Bersama Media di Pulomas, Jakarta Timur, Kamis kemarin (14/03).
Saat ini untuk bus mikro ukuran lebih besar ada Mitsubishi Fuso Canter FE 84G BC sebagai LDT 6 ban. Alasan masih setia di segmen mikro bus adalah masih menggunakan sasis LDT.
" Kami bertahan di LDT, karena hampir 65 persen dari total market kendaraan niaga yang dijual di Indonesia paling besar ada di segmen ini," tambah Aji Jaya.
Baca Juga: Perayaan Meriah Jamnas Canter Mania Indonesia Community (CMIC)
Ia juga mengungkapkan jika pasar bus besar pasarnya terus tumbuh. Dan pihak prinsipal terus mempelajari produk bus besar ini, pihak KTB berkomitmen memberikan inovasi sesuai dengan pengembangan pasar dan permintaannya.
"Saat ini kami masih fokus di mikro bus segmen LDT. Bus besar itu tidak lepas dari pengamatan prinsipal kami dan masih melakukan studi," pungkas Aji Jaya.
