POPULAR STORIES

Motor 4-Tak Keluar Asap Putih, Ini Penyebabnya

Motor 4-Tak Keluar Asap Putih, Ini Penyebabnya Motor 4 tak keluar asap putih dari knalpot (Foto: daya aduto)

KabarOto.com - Bagi Sobat KabarOto pemilik motor 4-tak seperti bebek dan sport harus waspada terhadap asap putih yang keluar dari knalpot. Karena jika sudah ada sedikit saja asap putih yang keluar secara terus menerus, ada indikasi motor Anda mengalami masalah di ruang mesin.

Asap putih yang keluar, disebabkan karena pelumas terbakar di ruang pembakaran. Jika motor dalam kondisi normal, pelumas ini tidak akan masuk ke ruang pambakaran. "Ada kebocoran di komponen mesin, sehingga oli rembes," jelas Ade Rohman, Technical Service Sub Dept. Head PT Daya Adicipta Motora.

Baca Juga: Tips Ala Instruktur Safety Riding Agar Selalu Prima Saat Mengendarai Motor

Komponen-komponen yang mengalami kerusakan di antaranya ring piston dan piston yang sudah aus, dinding bagian dalam blok silinder alami baret-baret. Selain itu gasket atau paking kepala silinder, dan valve guide beserta sealnya rusak atau memang sudah retak karena usia.

Kerusakan yang terjadi disebabkan beberapa faktor, beberapa di antaranya masa pakai mesin yang sudah lama. Selain itu juga saringan udara tidak sesuai dengan jadwal servis rutin. Penggantian dan penggunaan oli tidak mengikuti aturan yang berlaku.

"Misalkan SAE oli yang dipakai tidak sesuai spesifikasi yang dianjurkan oleh pabrikan," tambah Ade. Selanjutnya menurut dia karena terlambat melakukan penggantian oli, jadi kapasitas oli berkurang dan volume pelumasan berkurang tetap motor tetap dijalankan.

Nah dia menyarankan, untuk menghindari hal tersebut, harus melakukan perawatan sesuai dengan petunjuk dan buku servis yang dikeluarkan oleh pabrikan. “Kalau untuk servis atau ganti oli bisa ikuti jarak kilometer, sebagai patokan," terang Ade.

Baca Juga: Tips Mengendarai Motor Di Era New Normal Ala Honda

Bila motor jarang dipakai, bisa mengikuti tempo perawatan. Adapun usia pelumas di ruang mesin dibatasi hingga tiga bulan. Bila menghitung jarak kilometer, bergantung dari kualitas pelumas apakah untuk 5.000 km atau 10.000 km.

"Rajin melakukan servis di bengkel resmi. Jika pengguna motor Honda akan lebih baik ke AHASS," tambah dia. Lalu jika motor mengeluarkan asap putih, sebaiknya lekas dibawa ke bengkel agar dilakukan penggantian komponen agar tidak merember ke komponen lainnya.