KabarOto.com - Mulai besok, Direktorat lalu lintas Polda Metro Jaya, dikabarkan akan menggelar operasi lalu lintas bersandikan, 'Operasi Zebra Jaya 2019'. Rencananya, Operasi Zebra Jaya akan dilakukan selama dua minggu mulai 23 Oktober hingga 5 November 2019.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Muhammad Nasir mengatakan, Operasi Zebra Jaya bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan dan kedisiplinan para pengendara kendaraan bermotor dalam berlalu lintas.
"Dalam operasi ini, kita libatkan 2.380 personel gabungan," kata Nasir dalam keterangannya. Lebih lanjut ia mengungkapkan, bahwa ada 12 target operasi dalam Operazi Zebra Jaya.
"Ada 12 target operasi, namun target operasi yang menjadi prioritas adalah pengendara yang tidak memiliki SIM dan STNK, serta melawan arus," tutur Nasir.
Selain ketiga target diatas, pengendaran yang tidak menggunakan helm SNI, mengemudikan kendaraan tidak menggunakan sabuk keselamatan, menggunakan hp saat mengemudi, dan berkendara di bawah umur atau pengendara yang tidak memiliki SIM juga menjadi sasaran.
Selanjutnya, pengendara sepeda motor berbonceng tiga atau lebih, kendaraan bermotor roda empat atau lebih yang tidak memenuhi persyaratan layak jalan, kendaraan roda dan roda empat yang tidak dilengkapi dengan perlengkapan yang standar juga akan ditindak.
"Selain itu, berkendara di bawah pengaruh alkohol, dan kendaraan bermotor yang memasang rotator atau sirine yang bukan untuk perentukannya akan kami lalukan penindakan," pungkas Nasir.