POPULAR STORIES

Nasya Garage Jamin Spare Part Mobil Klasik Original Hadir Di Parjo 2023

Nasya Garage Jamin Spare Part Mobil Klasik Original Hadir Di Parjo 2023 Nasya Garage hadir di Parjo 2023 (Foto: Sigit/Kabaroto)

KabarOto.com - Hadir di Parjo 2023, Nasya Garage menggelar lapaknya dengan menyediakan spare part original untuk mobil 1990-an, mulai dari setir, lampu-lampu dan barang-barang perintilan yang sudah jarang dipasaran.

"Kita jual barang original semua, baik Eropa dan Jepang. Selain ikut pameran, kita juga jualan melalui online," ungkap Arif Owner Nasya garage saat ditemui KabarOto di Parjo 2023, Sabtu (29/7).

Menurutnya spare part yang dijual sifatnya plug and play, ada yang bekas atau copotan dari mobil, hingga kondisi baru stok lama. Untuk setir mobil ada yang bawaan mobil maupun yang racing.

Baca Juga: Diesel Date, Bengkel Spesialis Mobil Diesel Dengan Paket Servis Menarik

Lampu-lampu mobil Jepang dan Eropa tersedia di Nasya Garage

"Setir semuanya original, dari yang bawaan mobil dan racing. Harganya, kalau yang racing itu ada Momo F1 harganya Rp 1,2 jutaan. Kalau yang bawaan dari mobil harganya mulai dari Rp 600 ribu hingga Rp 3,5 juta," jelas Arif.

Arief menambahkan, saat ini kondisi spare part mobil klasik yang langka itu, tergantung dari pasarnya bagaimana, model apa yang lagi banyak yang dicari. "Jadi kalau ada mobil yang lagi rame, spare part-nya juga jadi susah dicari," ungkapnya.

Salah satu contoh mobil klasik yang lagi ramai itu, ada Toyota Greco dan Starlet. Kalau lagi banyak yang cari, spare part-nya juga jadi susah.

Baca Juga: Bengkel Ini Terima Restorasi Mobil Tua Bangka Alias Motuba, Biayanya Rp 25 Juta

Setir tersedia dari bawaan mobil dan model racing

"Pengaruh juga di harga spare part. Kalau kondisinya bagus, ya harganya akan lebih mahal," tambah Arief.

Kau untuk mobil Eropa, seperti Mercedes-Benz Boxer harga setirnya itu bisa Rp 2 juta. Selain jual spare part, Nasya Garage juga melayani pasang dan servis.

Arief juga mengatakan untuk peredaran spare part mobil klasik itu, susah-susah gampang untuk didapatkan. "Paling sering kita hunting, atau saling tukar sesama pedagang, kalau ada untungnya bisa langsung jual," pungkasnya.

Berita Terkait

Berita Terkait