POPULAR STORIES

Nissan Dan Frost & Sullivan Meyakinkan Minat Akan Kendaraan Listrik

Nissan dan Frost & Sullivan Meyakinkan Minat akan Kendaraan Listrik Nissan kampanyekan mobil listrik di Indonesia

KabarOto.com – Edisi kedua studi Nissan oleh Frost & Sullivan berjudul “Nissan Futures – Electrification and Beyond” menunjukkan bahwa Indonesia dan Negara di Asia Tenggara sangat antusias untuk memiliki kendaraan listrik.

Riset konsumen yang dilakukan di Thailand, Filipina, Indonesia, Malaysia, Vietnam, dan Singapura menghasilkan 64% responden di seluruh Asia Tenggara mengatakan mempertimbangkan kendaraan listrik dibandingkan lima tahun lalu.

Baca Juga : Volkswagen Investasi Ratusan Miliar Rupiah Untuk Mobil Listrik

All-New Nissan Kicks, salah satu mobil listrik yang dipasarkan di Indoensia

Sementara itu, 50% pemiliki kendaraan konvensional di Indonesia menyatakan bahwa mereka akan mempertimbangkan kendaraan listrik sebagai pembelian mobil berikutnya dalam tiga tahun ke depan. Dampak positif terhadap lingkungan dan teknologi keselamatan menjadi faktor utama bagi masyarakat Indonesia untuk mempertimbangkan kendaraan listrik.

Secara rinci, sebanyak 44% responden Indonesia berpendapat bahwa kendaraan listrik itu keren dan trendi dan 58% percaya bahwa biaya perawatan untuk kendaraan listrik lebih murah dibandingkan mobil konvensional.

Baca Juga : Renault 5 Lahir Kembali Sebagai Mobil Listrik

Dari studi serupa yang dilakukan pada tahun 2018, studi terbaru menunjukkan bahwa manfaat pajak (80%), pemasangan stasiun pengisian daya di kawasan pemukiman (80%) dan jalur prioritas untuk kendaraan listrik (55%) adalah 3 faktor teratas responden Indonesia untuk beralih ke kendaraan listrik.

Meskipun masih ada kendala dalam memiliki kendaraan listrik, seperti ketakutan akan kehabisan daya sebelum tiba ke charging station. Dari studi yang dilakukan angka kekhawatiran tersebut turun dari 73% pada 2018 menjadi 54% pada 2020.