KabarOto.com - Manufaktur asal Jepang, Nissan, tak ingin melewatkan momentum kemeriahan New York International Auto Show (NYIAS) 2022, 15-24 April dengan memperkenalan kebaruan kendaraan listrik mereka Nissan Leaf.
Di pasar Amerika Serikat ini Nissan Leaf membawa tampilan anyar dan juga tatanan interior lebih menawan. Tak ketinggalan tingkat efisiensi lebih baik dalam penggunaan energi listriknya. Pilihannya juga memikat, yakni Leaf S dan Leaf SV Plus.
Baca juga: Nissan Unjuk Kehebatan Sistem AWD Listrik E-4orce Melalui Nampan Bermotor Listrik
Penampilan segar yang bisa langsung disadari adalah bentuk grille depan, lekukan bumper dan lampu depan diberi pemanis sapuan hitam di bagian dalam. Badge Nissan juga ada pendaran cahaya sebagai identitas desain terbaru.
Agar tingkat efisiensi penggunaan daya listrik juga kian baik, aerodinamika kendaraan ditingkatkan. Mulai dari empat sektor deflektor ban, bagian kolong diffuser dan spoiler belakang. Oh iya, pelek anyar alumunium-alloy kiaan terlihat agresif berukuran 17 inci dengan 5 bilah untuk standar Leaf SV Plus.
Tatanan interior yang mendapat sentuhan baru selain dari badge adalah lingkar kemudi dan srtart-up video di layar instrumen panel. Balutan kain hitam menjadi standar untuk kedua trim, diberi sentuhan abu-abu untuk Leaf S dan untuk Leaf SV Plus diberi tambahan detail hitam mengilap.
Kemampuan laju dibuat berbeda, untuk Leaf S menggunakan baterai lithium-ion berkekuatan 40 kWh dan motor listrik 110 kW, mampu hadirkan tenaga 147 dk dan torsinya setara 320 Nm. Sedangkan Leaf SV Plus gunakan baterai lithium-ion 160 kWh dan motor listrik 160 kW, mampu sajikan tenaga 214 dk dan torsinya 339 Nm.
Jarak tempuh keduanya akan diumumkan lusa saat peluncuran di NYIAS 2022, tapi pihak Nissan tak menampik jarak tempuhnya tak berbeda jauh dengan model 2022.
Fitur keselamatan tingkat tinggi yang dipasangkan adalah ProPilot Assist, merupakan bantuan kepada pengendara agar lebih waspada ketika berkendara dan tak menyadari ada ancaman insiden. Alat tersebut merupakan kombinasi Nissan intelligent Cruise Control dan teknologi Steering Assist. ProPilot juga memungkinkan kendaraan memiliki fungsi berhenti dan melaju termasuk membuat mobil berhenti penuh, menahan laju dan bisa kembali melaju ketika lalu lintas sudah mulai bergerak.
Baca juga: Meluncur di Eropa, Nissan Juke Hybrid Bawa DNA Mesin Renault
Tak perlu ragu untuk kepemilikan Leaf terutama penggunaan baterai lithium-ion, karena sudah dijamin delapan tahun atau penggunaan 100.000 km tergantung pemakaian. Ada garansi pula bila baterai mudah ngedrop saat tahun pertama pemakaian.
