Kabaroto.com - Pedal gas mobil terhubung ke mesin melalui seutas kabel berbahan baja. Pedal gas berfungsi untuk membuka aliran bahan bakar ke ruang mesin.
Namun, terkadang ada beberapa kasus di mana pedal gas mendadak tak mau kembali ke posisi awal ketika ditekan. Oleh karenanya, putaran mesin terus tinggi dan membuat mobil melaju kencang tanpa kendali.
Baca Juga:
- Berbagai Penyebab Mobil Mendadak Terbakar
- Nahas, Lamborghini Gallardo Ini Ludes Terbakar di Jalan Raya
- Baru Dikendarai 4 KM, Motor Royal Enfield Ludes Terbakar
Ketika hal ini terjadi, Apa yang seharusnya kita lakukan? Ketika Anda mengalami kasus seperti ini, hal pertama yang harus dilakukan adalah tetap menginjak rem kaki. Anda jangan sampai mengaktifkan rem tangan.
Itu karena jika Anda mengaktifkan rem tangan ketika putaran mesin tinggi, hal itu dapat menyebabkan mobil selip. Bagian belakang mobil akan lari ke depan dan mobil menjadi sulit untuk dikendalikan.
Akan tetapi, mobil masih bisa dikendalikan jika kita menginjak pedal rem secara maksimal. Bahkan, mesin bisa mati dengan sendirinya jika kita terus menginjak pedal rem. Meski demikian, Anda jangan pernah mematikan mesin melalui kunci kontak. Hal itu membuat rem tidak bekerja secara sempurna.
Cara lain yang bisa dilakukan ketika pedal gas tak bisa kembali ke posisi awal adalah menetralkan persneling dan kemudian menginjak kopling. Jika mobil matik, Anda netralkan posisi transmisis dan melakukan perlambatan sambil mencari posisi yang aman.
Apabila mobil sudah dalam kondisi berhenti, mesin mobil baru dimatikan. Jika mesin dimatikan saat mobil masih meluncur, maka akan mengganggu kinerja dari setir (power steering).
