Pedro Acosta Khawatir, Krisis KTM Bedampak ke Proyek MotoGP

M. Sigit
M. Sigit
Senin, 16 Desember 2024
Pedro Acosta Khawatir, Krisis KTM Bedampak ke Proyek MotoGP

Pedro Acosta (Foto: 37_pedroacosta)

Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.com - Pedro Acosta mengaku khawatir melihat kondisi KTM yang tengah tidak baik-baik saja. Kondisi keuangan buruk, dikhawatirkan merusak rencana di proyek MotoGP.

Diketahui, Acosta baru naik kelas ke tim pabrikan KTM mulai tahun 2025. Hutang pabrikan Austria menyentuh angka 2,9 miliar euro atau sekitar Rp 48 triliun akan berdampak kepada sektor MotoGP yang memerlukan biaya besar.

"Untungnya, dari apa yang mereka katakan kepada kami, proyek akan berlanjut di MotoGP, jadi tidak berbahaya untuk memiliki sepeda motor untuk tahun depan. Kami ingin tahu adalah dalam kondisi apa kami dapat bersaing," kata manajer Pedro Acosta, Alberta Velera dikutip dari Marca.

Baca Juga: MotoGP Kembali ke Brasil pada 2026, Jadi Era Baru Balapan di Goias

Pedro Acosta bakal membela tim pabrikan KTM tahun 2025

Kontrak Pedro Acosta

Setelah debut bersama tim GasGas, Acosta mendapatkan kontrak baru selama dua tahun bersama KTM. Kemudian, dia akan menjadi pembalap pabrikan.

Velera menyampikan, bahwa tidak ada yang memperingatkan kami tentang kemungkinan ini, ketika kami menandatangani kontrak pada bulan Mei. Kami diinformasikan bahwa KTM adalah raksasa dengan kekuatan finansial besar.

"Pada bulan Mei kami menandatangani kontrak dengan proyek pemenang, dengan perusahaan baru saja menghasilkan puluhan juta keuntungan dan dengan pesan jelas bahwa mereka berada dalam posisi kekuatan untuk dapat melawan pemenang saat ini di MotoGP, yaitu Ducati, tetapi hari ini tidak terjadi," jelas Velera.

Baca Juga: Jorge Martin Percaya Diri Menang di Seri Perdana MotoGP 2025

Hutang KTM

Tapi, dalam enam bulan, semuanya telah berubah dan kami bertanya-tanya apa yang telah terjadi. Itu adalah sesuatu membuat kita khawatir dan menyangkal jelas akan tidak masuk akal.

"Saya pikir kita harus mengakuinya dan jujur, dan jelas, baik Pedro dan saya, serta keluarga dan lingkungannya, prihatin dengan situasi KTM saat ini," tutup Velera.

Sebagai informasi, KTM mengalami krisis keuangan, karena mengalami kelebihan produksi dan penurunan penjualan signifikan. Selain itu, KTM juga gagal dalam proyek sepeda motor listriknya.

Jika akhir Februari 2025 KTM tidak memperbaiki keuangan mereka akan berakibat pada dijualnya aset perusahaan untuk membayar kreditur.

Tags:

#Pedro Acosta #MotoGP 2025

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan