KabarOto.com - Dua pembalap Gresini Racing MotoGP, yang disponsori Federal Oil, akan memulai balapan MotoGP Australia di posisi yang menuntut performa maksimal.
Menggunakan Ducati Desmosedici GP21, hasil kualifikasi Enea Bastianini mencatatkan waktu 1:28,647 detik, menjadi pembalap tercepat ke 15. Fabio Di Giannantonio meraih waktu 1:28,830 detik, menjalani balapan di posisi 20.
Baca Juga: Federal Oil Kembali Sponsori Gresini Racing Di MotoGP Musim 2023
Membahas sirkuit Philip Island yang memiliki Peraih Pole Position sekaligus rekor waktu tercepat Jorge Martin, bukukan waktu 1:27,767 detik gunakan Ducati Desmosedici GP22.
Enea Bastianini mengaku, tidak dapat berbuat banyak di sirkuit sepanjang 4.448 meter, 7 tikungan ke kiri dan 5 tikungan ke kanan. "Kita bisa saja lebih baik posisinya, mungkin tembus Q2 atau bila skenario terburuk di posisi 13," terangnya.
Akhirnya ia berada di garis akhir row lima, akibat ada pembalap melakukan gerakan yang kurang rasional. "Mereka menghalangi jalan kami, tapi kita tak perlu menyikapinya sebagai alasan," tambahnya.
Bastianini pun mengaku kesal, namun ia lebih berfikir untuk balapan esok hari. Mereka pun akan memanfaatkan sesi warm up. "Tentunya kami percaya rekomendasi ahli dari tim mekanik," kata Bastianini, yakin.
Sementara itu Fabio Di Giannantonio mengaku, laju motornya sangat kencang, hanya bimbang menentukan kompon ban untuk digunakan di MotoGP Australia ini. Pembalap bernomor 49 tersebut mengaku puas, dengan hasil latihan sepanjang pekan untuk hadapi MotoGP Australia.
Baca Juga: Dua Pembalap Gresini Racing Tampil Gemilang Di MotoGP Jepang
"Seharusnya bisa tampil bagus di kualifikasi, meski sayangnya ada kendala waktu untuk mendapat setelan sehingga tidak benar-benar siap di Q1," tambahnya. Mereka bertekad, untuk tampil lebih baik di balapan nanti, meskipun kita mengawalinya jauh dari garis paling belakang.
