KabarOto.com - Arus mudik sudah mulai terlihat pergerakannya, sejak tanggal 30 Mei kemarin kendaraan yang melintasi GT Cikampek Utama jumlahnya melonjak. Puluhan ribu kendaraan juga tercatat sudah meninggalkan Ibu Kota untuk menuju kampung halaman.
Berbagai kebijakan diberlakukan di lalu lintas, seperti contraflow atau one way yang ramai dibicarakan pemudik. Sejak kemarin kebijakan ini sudah diberlakukan loh. Beruntungnya, kebijakan ini mampu mengurai kemacetan. Sehingga tidak menimbulkan antrean yang terlalu panjang, terutama di GT Cikampek Utama.
Baca Juga: Jadi Alternatif Mudik, Jalur Pansela Jawa Tengah Dan Yogyakarta Sudah Tersambung 219 KM
Untuk mengindari terjadinya kepadatan kendaraan di Tol Trans Jawa yang diprediksi menjadi jalur favorit para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi, jalur selatan bisa menjadi alternatif yang baik untuk dilewati pemudik.
Baca Juga: Kapolda Jawa Tengah Cek Jalur Mudik Semarang-Batang, Tersedia 4 Rest Area
Nah, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan, "Jalur selatan ini menjadi favorit dan bisa menjadi alternatif bagi pemudik. Jadi orang jangan hanya menggunakan jalan tol saja. Oleh karenanya kami melihat ini (meninjau Simpang Nagreg) supaya memastikan jalan selatan ini berjalan dengan baik."
Kondisi lalu lintas di jalur selatan juga tidak kalah persiapan dengan tol trans jawa atau Pantura loh Sob. Karena Menteri Perhubungan memastikan bahwa jalur selatan siap untuk menghadapi arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini.
Jalur Selatan Jawa ini meliputi Nagreg, Tasikmalaya, dan Garut. Bahkan tahun ini diprediksi akan lebih lengang daripada jalur yang lainnya. Selain lebih lengang, jalur selatan ini dipenuhi dengan pemandangan indah loh. Banyak tempat wisata yang bisa jadi pilihan pemudik ketika melalui jalur ini.
"Bagaimana pengaturan arus satu arah, atau bagaimana nanti membuat jalur-jalur tertentu agar tidak macet oleh pihak kepolisian disini bekerja sama dengan Bupati, Pemda dan Kementerian terkait yang sudah menyiapkan," jelas Puan Maharani selaku Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
Baca Juga: Mau Mudik Via Jalur Darat Ke Jawa? Nih Skema Pengaturan Lalinnya!
Nah, bagi Sobat Kabaroto yang mau mudik melalui jalur selatan tidak perlu khawatir. Karena di jalur ini juga disediakan posko kesehatan, yang bisa dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan serta stamina selama mudik. Untuk arus mudik alternatif pun sudah disiapkan mengantisipasi kepadatan lalu lintas.
Selain itu, Pemerintah juga sudah mengeluarkan UU untuk mengoptimalkan penggunaan lalu lintas dan pergerakannya. Sehingga Kementerian Perhubungan akan melakukan pelarangan kendaraan berat, kecuali truk, yang mengangkut sembako mulai tanggal 30 Mei hingga 2 Juni 2019.
Baca Juga: Kendaraan Sering Menumpuk Ketika Mudik, Polda Jateng Cek Jalur Mudik Di Brebes
