Perkuat Ekspor, Pabrikan Otomotif akan Jadikan Indonesia Basis Kendaraan Global

KabarOto.com - Penjualan dan produksi otomotif lokal di tahun 2024 diklaim penuh tantangan bagi industri otomotif. Selain penjualan dalam negeri, ekspor pun menjadi fokus pabrikan, tujuannya untuk menguatkan peran Indonesia sebagai basis produksi kendaraan global.

Baca Juga: Galeri Toyota Hilux Rangga Campervan Delima Mandiri

Toyota Indonesia, sebagai merek otomotif terbesar di Indonesia, telah memasok kendaraan ke lebih dari 80 negara tujuan ekspor di berbagai belahan dunia.

"Selain melakukan ekspor kendaraan utuh, Toyota Indonesia juga melakukan ekspor kendaraan dalam bentuk terurai (CKD), ekspor mesin, komponen dan alat pendukung produksi," kata Nandi Julyanto Presiden Direktur PT TMMIN.

Baca Juga: Sokbreker Mobil Rusak, Baiknya Diganti Semua atau Hanya yang Terdampak?

Menurutnya, selain kendaraan elektrifikasi, Veloz dan Fortuner, tercatat menjadi kendaraan pabrikan TMMIN yang menyumbangkan performa ekspor dengan total 110.714 unit kendaraan, selama setahun ke belakang.

Toyota Indonesia menargetkan pencapaian kinerja ekspor kendaraan di tahun 2025 pada level yang sama seperti tahun sebelumnya.

"Kami percaya kolaborasi yang kuat antara industri, Pemerintah, dan rantai pasok, mampu mewujudkan visi industri otomotif Indonesia yang berdaya saing tinggi dan berkelanjutan demi memberikan manfaat nyata bagi pertumbuhan ekonomi nasional,” pungkas Bob Azam Wakil Presiden Direktur PT TMMIN.