POPULAR STORIES

Perusahaan Pembiayaan Tanggapi PPnBM Nol Persen

Perusahaan Pembiayaan Tanggapi PPnBM Nol Persen

KabarOto.com - Dalam rangka meningkatkan penjualan kendaraan bermotor yang terpuruk saat pandemik Covid-19, Pemerintah akan memberlakukan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) mobil 0%. Dengan cara tersebut, diharapkan penjualan mobil bisa bergairah dan menarik minat masyarakat untuk membeli mobil baru.

Menangapi keputusan pemerintah tersebut, pihak Adira Finance menjelaskan jika down payment (DP) 0 persen ini bukan hal yang baru. "Aturan 0% ini sudah berjalan. DP 0% ini aplikasi untuk industri perbankan," terang Hafid Hadeli, Direktur Utama Adira Finance (22/02).

Baca Juga: Pembiayaan Kendaraan Bermotor Tahun 2020 Hanya Rp18,6 Triliun

Saat ini, di perusahaan pembiayaan, menurut Hafid ada kebijakan konsumen 0% sudah berjalan, namun masih banyak track record konsumen yang kurang baik walaupun sudah diberikan kemudahan tersebut.

Penjualan mobil bekas Adira

Namun, meski untuk industri perbankan, Hafid berharap, PPnBM 0% ini bisa meningkatkan penjualan sektor otomotif. "Tentunya dengan perbaikan penjualan industri otomotif, pendapatan dan penjualan perusahaan pembiayaan meningkat," harap Hafid.

Lalu bagaimana dengan penjualan mobil bekas, apakah masyarakat juga tertarik membeli mobil tersebut selama Pandemik? Hafid memaparkan, mobil bekas dan baru segmentasinya berbeda. "Mobil bekas kebanyakan di luar kota besar itu cukup signifikan," terang dia.

Bicara tentang penjualan mobil baru yang terdampak Pandemik, penurunan penjualan juga terjadi pada mobil bekas. "Tapi kalau di Adira penurunan mobil bekas lebih kecil dibanding mobil baru, mobil baru 52% mobil bekas 32%," terang Hafid.

Baca Juga: Adira Finance Yakin, Pembiayaan Otomotif Akan Tumbuh 20-30 Persen

Hafid memiliki proyeksi, mobil bekas juga akan tumbuh 20 sampai 30% berlaku untuk semua produk, motor dan mobil baru serta bekas.