KabarOto.com - Porsche akan menarik 60.000 SUV Macan dan Cayenne di Eropa setelah regulator otomotif Jerman KBA menemukan penyimpangan perangkat lunak terkait skandal Dieselgate.
Kedua SUV ini didukung oleh V6 dan V8 diesel 3.0-liter yang dikembangkan Audi, ditemukan perangkat lunak yang dapat mengurangi kontrol emisi untuk nitrogen oksida.
Seperti dilansir Bloomberg, Minggu (20/5/2018), penarikan kembali dua jenis SUV ini melibatkan 52.831 model Macan yang dilengkapi dengan V6 3,0-liter, dan 6.755 model Cayenne dengan V8 4.2-liter. Hal itu menandai kemunduran terbaru dalam saga VW Dieselgate. Pekan lalu pengiriman Audi model A6 dan A7 yang dilengkapi mesin diesel V6 3,0 liter, tertunda.
Porsche telah memberi tahu otoritas Jerman, Februari lalu tentang "ketidakberesan" yang ditemukan selama pengujian emisi. Produsen mobil Jerman itu mengatakan bertanggung jawab penuh terhadap pelanggan dan akan dihubungi oleh dealer setelah perbaikan mesin disetujui oleh regulator.
"Secara independen dari solusi teknis, Porsche terus melakukan tes internal pada kendaraannya dan membuat optimisasi berdasarkan temuannya," jelas Porsche dalam satu pernyataannya.
Baik Macan S Diesel maupun Cayenne S Diesel saat ini tidak dijual. Macan S Diesel dimatikan produksinya bersama dengan Panamera Diesel awal tahun ini karena penjualan yang lambat, sementara Cayenne diesel baru tidak akan diluncurkan hingga tahun depan.
Kembali ke bulan Maret, Audi mengatakan mereka mengharapkan otoritas Jerman melakukan lebih banyak penarikan diesel karena saat ini banyak kendaraan tersebut yang dijual di Eropa.
