KabarOto.com - Honda Prospect Motor (HPM) baru saja merilis New Honda Brio. Mobil perkotaan ini hadir dengan tampilan lebih segar, namun di artikel ini kita akan membahas soal New Brio Satya.
Dibanding sebelumnya, Brio Satya memang tidak banyak diberi ubahan, penggantian hanya di lampu depan. Model peleknya kini lebih modern. Soal dimensi, panjang 3.800 mm, lebar 1.680 mm, dan tinggi 1.485 mm.
Gril baru, modelnya motif honeycomb dan aksen krom di bagian atas. Lampu utama masih halogen, namun DRL sudah LED.
Baca Juga : Sekilas Ubahan New Honda Brio Dan Harga Lengkapnya
Lalu pembeda dari model sebelumnya adalah bumper depan, lekukannya lebih segar, dan terlihat sekilas bentuknya mirip seperti Toyota Innova Zenix. Serta di tipe Satya telah menghilangkan fitur foglamp.
Jika dilihat model peleknya masih sama seperti Brio facelift pertama, hanya sekarang finishing dual tone untuk tipe E, dan S single tone. Dibalut ban Dunlop Enasave ukuran 175/65 R14.
Pengereman menggunakan cakram single piston di depan, dan tromol di belakang. Sementara suspensinya model MacPherson di depan dan torsion beam di belakang.
Baca Juga : New Honda Brio Meluncur, Harga Mulai Rp 165 Jutaan
Di belakang semuanya masih sama, lampu stoplamp masih sama seperti sebelumnya dan masih menggunakan lampu halogen. Dengan wiper belakang, sensor parkir, dan lampu high mount stoplamp. Serta pembukaan tombol elektrik.
Handle pintu masih menggunakan model tarik, kesannya semua masih sama seperti sebelumnya. Nuansa warna interior abu-abu dan hitam juga memberikan kesan sporty dari mobil ini. Fitur pengaturan spion elektrik, doorlock, dan jendela sudah elektrik di keempat sisi.
Jok masih menggunakan model pocong, dengan balutan bahan fabrik, pengaturannya masih reclining dan sliding. Sementara setirnya ada pengaturan audio steering, dan pengaturannya hanya tilt saja belum teleskopik. Lalu spidometer masih menerapkan model analog, dengan layar MID kecil sebagai pemberi informasi soal posisi gigi, dan indikator BBM.
Sisi hiburan menggunakan head unit double din belum layar monitor. Namun fungsi seperti radio, USB dan bluetooth sudah jadi standar di Brio Satya. AC sudah digital dengan tombol sentuh, serta ada ruang untuk penyimpanan uang parkir, dan 3 buah cup holder di konsol tengah, serta ada soket 12V untuk pengecasan.
Di belakang jok sudah dilengkapi 3 headrest, namun memang pelipatannya masih satu bagian. Ruang penyimpanan cukup terbatas, hanya di pocket belakang jok, dan door pocket. Sementara kapasitas bagasinya sekitar 258 liter, dengan ban serep full size pelek kaleng.
Mesinnya masih menggunakan L12 4 silinder berkapasitas 1.200 cc, dengan tenaga 90 dk dan torsi maksimal 110 Nm. Disambung ke transmisi manual 5 percepatan atau CVT, berpenggerak roda depan.
Brio Satya dibanderol mulai dari Rp 165,9 hingga 191,9 jutaan. Ada beberapa pilihan warna, di antaranya Crystal Black Pearl, Meteroid Gray Metallic, Taffeta White, Rallye Red, dan terbaru Electric Lime Metallic.
