KabarOto.com - Keputusan yang harus dilakukan sepersekian detik untuk mempertaruhkan nyawa dilakukan oleh Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha).
Hal tersebut spontan oleh Vinales akibat rem tak berfungsi ketika motor usai berakselerasi 300 kpj di lintasan lurus sirkuit Red Bull Ring - Spielberg, Minggu (23/8).
Baca juga: Hasil MotoGP Styria 2020: Miguel Oliveira Tercatat di Sejarah Pemenang ke 900
Engine brake sudah dilakukan untuk mereduksi kecepatan, namun laju Yamaha YZR-M1 tak bisa dibendung jelang tikungan 1. Bila melihat video dari siaran MotoGP, Vinales menjatuhkan diri saat motor masih melaju di atas kecepatan 200 kpj.
Motorpun melaju tanpa kendali menghantam keras kantong udara pembatas lintasan dan seketika percikan api terjadi dan melahap motor. Melihat kondisi motor cukup parah, akibat benturan roda depan terlepas.
Vinales mengungkapkan bahwa dirinya sudah mengalami kendala pengereman sejak lap 4. Namun dirinya tetap berusaha untuk bisa mengendalikan motor, bahkan berusaha menyalip Andrea Dovizioso (Ducati).
Bisa selamat dari insiden tersebut membuat Vinales bersyukur. "Saya belum pernah mengalaminya, di mana benar-benar rem blong dan harus lompat dari motor."
Sirkuit sepanjang 4.318 meter memang menuntut pengereman kuat. Karena sangat sulit untuk menyalip di lintasan berlebar 13 meter ini. Apalagi hanya sepuluh tikungan, tujuh ke kanan dan tiga ke kiri.
Vinales sudah memprediksi kemampuan pengereman yang berakibat komponen rem Brembo kelewat panas. Bahkan di tengah balapan dirinya sempat mengangkat tangan, komentator mengira ada kendala kopling. "Tapi pastinya ini bukan kejadian biasa."
Sementara itu Valentino Rossi yang juga rekan setim Vinales mengakui bahwa di Red Bull Ring - Spielberg ini menjadi kesulitan tersendiri bagi Yamaha karena sistem pengereman.
Sebab Rossi sudah mengalaminya sejak balapan pekan lalu di sirkuit yang sama bertajuk MotoGp Austria 2020. "Saya terkendala masalah ini di balapan sebelumnya. Pekan ini sudah dimodifikasi dengan pengawasan Brembo.
"Beruntung sekali, Maverick bisa segera melompat dari motor. Tentu saja itu adalah momen mengerikan," ujar Rossi yang pekan lalu sempat alami kendala serupa di pengereman.
Baca juga: Maverick Vinales Ubah Setelan Motor Hadapi MotoGP Styria 2020
Team Director Monster Energy Yamaha Massimo Meregalli mengungkapkan syukur karena Vinales tak alami cidera.
"Kita akan investigasi kendala ini untuk dua pekan mendatang untuk hadapi tiga seri tanpa jeda," ujar Meregalli.
Adapun balapan berikutnya digelar di sirkuit San Marino, Italia sebanyak dua kali yakni 13 dan 20 September. Kemudian berlanjut ke Spanyol 27 September untuk bertarung di sirkuit Catalunya.