Renault dan Volvo Kerjasama Bikin Van Listrik


Renault-Volvo
KabarOto.com - Dua pabrikan kendaraan terkemuka bekerjasama, mengembangkan kendaraan zero emisi atau mobil dengan tenaga listrik. Kendaraan jenis van yang akan menjadi hasil kerjasama tersebut.
Kerjasama antar pabrikan otomotif sebenarnya bukan hal yang aneh, sejak awal abad ke-21 hal itu sudah jadi hal biasa saja. Namun kalau diperhatikan, setidaknya satu dekade terakhir, pola yang dikembangkan bukan lagi satu pabrikan menguasai pabrikan yang lain.
Kini yang semakin berkembang adalah bekerja sama dengan pembagian porsi kerja maupun bisnis yang seimbang.
Baca Juga: Edisi Terbatas Renault 5 E-Tech Roland Garros Resmi Meluncur

Seperti yang terjadi pada joint venture Renault dan Volvo, bersama satu perusahaan logistik bernama CMA.
Ketiganya berniat menghadirkan satu model kendaraan angkut barang kelas ringan. Kesepakatan ini diresmikan beberapa waltu lalu (22/03). Sebenarnya Volvo dan Renault sudah lama saling kontak untuk melakukan kerjasama. Nilai investasinya juga sudah lama dicanangkan, 300 juta Euro atau setara Rp 5,2 triliun.
Telah disepakati juga kalau markas dari usaha bersama ini ada di Perancis, produksinya juga memakai unit pabrik Renault yang lokasinya di Sandouville.
Lalu apa yang jadi nilai plus sehingga kedua raksasa otomotif Eropa itu ngebet bikin mobil listrik bersama?
Luca de Meo, CEO Renault, menyebutkan kalau soal harga murah bukanlah tujuan utama. “Rendahnya biaya operasional selama masa kepemilikan kendaraan itu jadi hal vital untuk bisnis angkutan barang, kami berniat menghadirkan kendaraan yang bisa memangkas sampai 30 persen atas biaya operasional,” janjinya.
Baca Juga: Mengenal Fitur Pintar VDS Pada Truk Volvo, Bisa Pakai Remote Control

Kemudian rekannya dari Volvo, Martin Lundstedt yang juga CEO, ikut bersuara. “Kami ingin segera berpaling dari ekosistem kendaraan bahan bakar fosil menuju ranah yang lebih ramah lingkungan,” ungkapnya.
Dari keduanya memang nampaknya Volvo akan banyak menyumbangkan kreasinya dari sisi engineering ataupun produksi. Karena memang hanya Renault yang punya kendaraan komersial ukuran kecil. Seperti Kangoo, Master, maupun Trafic.
Meski belum ada spesifikasi detail, namun diperkirakan van listrik ini akan berhasil mewujudkan target harga dan biaya operasional yang rendah. Bisa dilihat dari pilihan platform-nya yang sederhana karena hanya seperti bilah skateboard.
Tags:
#Renault EV