KabarOto.com - Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) tidak terlalu umum dan dikejar-kejar oleh banyak masyarakat Indonesia. Padahal, di beberapa negara bagian sertifikat seperti ini sangat membantu untuk mendapat pekerjaan. Karena jika sudah memiliki sertifikat profesi, keahlian yang dimiliki sudah terbukti.
Tentu untuk mendapatkan sertifikat profesi seperti ini bukanlah hal mudah. Ada tahap-tahap yang harus dilalui serta beberapa tes dengan batas nilai yang tinggi. LSP Transportasi Indonesia berencana untuk mengembangkan skema sertifikasi pada bidang tersebut.
Penambahan skema ini merupakan upaya untuk melayani permintaan masyarakat, serta merespon perkembangan kondisi masyarakat dan tantangan zaman. Menurut Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur Dr. Ir. Raden Bagus Fattah Jasin, M.S, "Saat ini LSP Transportasi Indonesia hanya menjalankan 3 skema sertifikasi, yakni skema pengemudi taksi, skema pengemudi bus pariwisata, dan skema pengemudi bus AKAP dan AKDP."
Selanjutnya, sertifikasi transportasi akan mendapat beberapa tambahan skema sebanyak enam ketegori, seperti skema pengemudi mobil keluarga, pengemudi mobil massal dengan angkutan bus gandeng dan tingkat, pengemudi mobil barang pengengkut alat berat, pengemudi mobil barang peti kemas, pengemudi mobil barang pengangkut barang khusus, dan pengemudi mobil barang pengangkut bahan, berbahaya dan beracun (B3).
Nah, LSP Transportasi Indonesia pertama ada di Malang, Jawa Timur. Sesuai dengan Undang Undang nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, hal tersebut merupakan bagian dari program menuju Jatim Kompeten sesuai dengan isi UU.
Bahkan, LSP Transportasi Indonesia telah mendapatkan lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) nomor Kep.561/BNSO/V/2016 tanggal 26 Mei 2016 loh.
Baca Juga: Mitsubishi Optimis Xpander Bakal Jadi Nomor Satu Di Kelas LMPV
Bagi sobat KabarOto yang ingin mendapat sertifikat kemudi, tidak perlu ragu. Karena LSP Transportasi Indonesia sudah mendapat pelatihan dan upgrading asesor transportasi pada Oktober 2018 lalu.
"Jumlah peserta dari LSP Transportasi Indonesia sebanyak 12 orang, dan peserta dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur sebanyak 34 orang," kata Fattah saat membuka Rapat Koordinasi Pengembangan Transportasi, akhir tahun 2018.
Kepala Dishub Jatim juga menjelaskan bahwa pada era globalisasi seperti saat ini, eksistensi Indonesia cukup diperhitungkan dalam skala Internasional. Salah satu buktinya yaitu Indonesia termasuk dalam anggota G20.
Baca Juga: Herdiko Capai Mimpinya Jadi Pembalap Toyota Team Indonesia
G20 adalah 20 dari 200 negara di dunia yang menguasai aktivitas perekonomian dunia. Isu lain yang cukup krusial menurutnya adalah revolusi industri 4.0.
Indonesia dan seluruh dunia saat ini sedang dihadapkan pada kehadiran revolusi industri 4.0. Semua negara menyiapkan strategi nasional menghadapinya karena revolusi industri 4.0 dapat mengubah cara kerja organisasi.
Nah, tidak ada salahnya loh untuk memiliki sertifikat profesi agar keahlian yang dimiliki dapat diakui secara global.
