KabarOto.com - Mulai Februari 2020, Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya berencana melakukan penindakan tilang menggunakan kamera CCTV, atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) untuk kendaraan bermotor dari luar Jakarta.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusuf mengatakan, sudah melakukan rapat dengan Korps Lalu Lintas Polri, terkait dengan integrasi data nasional yang akan dilaksanakan pada bulan Februari mendatang.
Baca Juga: Biar Enggak Bingung, Ini Beda E-Tilang Dengan ETLE
"Selama ini untuk mobil berpelat selain B masih dilakukan tindakan manual, karena data belum terhubung," kata Yusuf dalam keterangannya, seperti dikutip dari laman resmi Polri.
Lebih lanjut ia mengatakan, selama ini pihaknya tetap melakukan pengawasan dengan ETLE terhadap mobil berpelat luar Jakarta.
Bila ditemui pelanggaran, maka petugas di command center akan melakukan kordinasi dengan anggota di lapangan untuk diambil tindakan. Hal tersebut dinilai kurang efektif dan efisien, sehingga petugas harus melakukan pengawasan ekstra.
"Namun, bila memang sudah terintegrasi secara nasional semua ini bisa ditekan, sehingga penindakan bisa dilakukan dengan mengirimkan bukti tilang ke pelanggar di rumahnya masing-masing," ujar Yusuf.
Sementara itu, Kasi STNK Subdit Regident Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Arif Fazlurrahman menambahkan, dengan adanya integrasi ini, pihaknya akan melakukan kordinasi dengan Polda dari wilayah seluruh Indonesia.
Bila ditemukan adanya pelanggaran di Jakarta, yang dilakukan oleh kendaraan pribadi dari daerah hukumnya, akan langsung diproses di tempat asal.
Selama ini, ETLE dinilai cukup berhasil menekan angka pelanggaran dan peningkatan disiplin berlalulintas. "Kita juga harapkan dengan adanya penambahan kamera baru pada akhir bulan Februari bisa memperluas cakupan penindakannya," pungkas Arif.
