POPULAR STORIES

Terkait Mobil Listrik, Kebijakan Presiden Amerika Serikat Bakal Untungkan General Motors Dan Tesla

Terkait Mobil Listrik, Kebijakan Presiden Amerika Serikat Bakal Untungkan General Motors dan Tesla

KabarOto.com – Presiden Amerika Serikat, Joe Biden terus menyuarakan kebijakannya terkait pajak mobil listrik. General Motors (GM) dan Tesla menyambut baik kabar tersebut, karena akan mendapatkan keuntungan jika kebijakan tersebut diberlakukan.

Keuntungan yang didapatkan oleh GM dan Tesla adalah dalam bentuk promosi mobil listrik mereka dengan kredit pajak federal sebagai permulaan. Nantinya, seluruh mobil listrik baru yang dipasarkan akan memiliki harga yang terjangkau untuk konsumen.

Baca Juga : Nissan Buka Peluang Kerjasama Dengan Apple Terkait Mobil Listrik Otonom

General Motors siap produksi 30 mobil listrik tahun 2022

Kabarnya, meskipun Undang - Undang ini belum diputuskan secara penuh. Namun, beberapa anggota senat sudah menyetujui draft perundang-undangan ini.

Sebelumnya, Pemerintah Amerika Serikat pertama kali menawarkan kredit pajak mobil listrik sejak pemerintahan Presiden George Bush, yang kemudian dilanjutkan oleh kebijakan dari Presiden Barack Obama.

Baca Juga : Penyedia Pengisi Daya Mobil Listrik Mengaku Belum Mendapatkan Untung

Tesla Model 3

Berkat regulasi yang berkelanjutan, Amerika Serikat berhasil menjual lebih dari 200.000 mobil listrik. Selain itu, Pemerintah Amerika Serikat berencana untuk memberikan banyak manfaat bagi konsumen uang ingin membeli mobil listrik bekas.

Sebagai gambaran, jika ada konsumen yang membeli mobil listrik. Maka mereka akan mengklaim pajak sebesar USD2.500 atau sekitar Rp 34,8 juta. Tapi, untuk bisa mengklaim pajak tersebut mobil listrik usia kendaraan minimal dua tahhun dan harga jualnya kurang dari USD25.000 atau sekitar Rp 347 jutaan.