POPULAR STORIES

Tertarik Dengan Mobil Listrik Neta? Begini Hitungan Biaya Kepemilikannya

Tertarik dengan Mobil Listrik Neta? Begini Hitungan Biaya Kepemilikannya Mobil Listrik Neta? (Kipli/ KO)

KabarOto.com - Biaya perawatan berkala menjadi faktor kunci dalam memilih mobil listrik, mengingat pentingnya menjaga performa kendaraan agar selalu optimal. Contohnya PT Neta Auto Indonesia (Neta), mengklaim elaborasi biaya kepemilikan terjangkau hingga mencapai 100 ribu km atau 10 tahun. Perhitungan biaya kepemilikannya cukup terjangkau.

Secara keseluruhan, biaya kepemilikan total untuk Neta V hingga mencapai 100 ribu km sejumlah Rp 3.387.030. Selama perjalanan konsumen dari 0 km hingga mencapai 50 ribu km awal, Neta akan memberikan perawatan berkala secara gratis, mencakup layanan jasa dan penyediaan suku cadang.

Baca Juga: Layanan Purnajual Yang Bakal Didapatkan Sobat Pemilik Neta V

Setelah melewati jarak 60 ribu km, konsumen akan dikenai biaya perawatan sebesar Rp 611 ribu, pada 70 ribu km sebesar Rp 442.515, pada 80 ribu km sebesar Rp 1,28 juta, pada 90 ribu km sebesar Rp 442.515, dan saat mencapai 100 ribu km, akan dikenai biaya sebesar Rp 611.000. Biaya ini mencakup layanan jasa servis dan suku cadang, dengan mengikuti syarat dan ketentuan yang berlaku.

"Diharapkan dapat memberikan pengalaman berkendara yang selalu prima, serta mengurangi kekhawatiran terkait biaya perawatan yang tidak terduga,” jelas Raditio K Hutomo, After Sales Director di Neta.

Baca Juga: Semarang-Jakarta 436 Km, Pakai Mobil Listrik Neta V

Dengan memastikan biaya kepemilikan, pihaknya berupaya membangun hubungan jangka panjang dengan para konsumen di Tanah Air. Tentunya hal ini juga didukung dengan rencana Neta untuk membangun hingga 40 jaringan diler, di 2024 untuk agar konsumennya dapat dengan mudah mengakses layanan purna jual di daerahnya

Selain itu, pihaknya juga memberikan jaminan Lifetime Warranty kepada 2024 konsumen pertama yang melakukan pembelian untuk 2024 customer pertama sejak pembelian dari GIIAS 2023.

Garansi ini juga mencakup komponen lain, yang berfungsi sebagai penunjang komponen utama untuk menghasilkan daya, seperti high voltage battery, drive motor dan motor control unit.