POPULAR STORIES

Tim Krakatoa EV Siap Harumkan Nama Banten Dengan Kendaraan Listrik Prototype

Tim Krakatoa EV Siap Harumkan Nama Banten dengan Kendaraan Listrik Prototype Tim Krakatoa EV Siap Harumkan Nama Banten dengan Kendaraan Listrik Prototype (Fakta Banten, Banten News, Untirta Banten)

KabarOto.com - Sebanyak 38 tim pelajar telah dinyatakan lolos dalam sesi inspeksi teknis (technical inspection) untuk berkompetisi di sirkuit dalam ajang Shell Eco-marathon Asia-Pasifik dan Timur Tengah 2023, kompetisi regional yang berlangsung di Indonesia.

Saat dilakukan inspeksi teknis yang akan ditutup pada hari Jum'at, setiap tim harus melewati serangkaian tes teknis, termasuk keamanan, syarat wajib untuk bisa lolos berlaga di sirkuit. Tim yang lolos pengujian teknis akan bertanding di dua kategori kelas kendaraan, yaitu Prototype dan Urban Concept untuk menentukan tim peserta yang mampu menempuh jarak terjauh dengan bahan bakar yang paling irit.

Diadakan di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika di Lombok, dari 4 hingga 9 Juli, kompetisi tahunan ini kembali hadir di sirkuit sebagai ajang regional di tahun ini yang juga diselenggarakan untuk pertama kalinya sejak pandemi, sehingga memungkinkan tim bersaing dengan lebih banyak peserta.

Baca Juga: Porsche Dan Frauscher Sepakat Bangun Kapal Mewah Bertenaga Listrik

Lebih dari 70 tim peserta telah mendaftar untuk berpartisipasi tahun ini Tahun ini, peserta yang mengikuti Shell Eco-marathon tak hanya tim yang pernah mengikuti kompetisi pada tahun sebelumnya, peserta-peserta baru juga turut berkompetisi untuk pertama kalinya, seperti tim Krakatoa-EV dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Banten, Indonesia.

Meskipun berstatus debut di ajang Shell Eco-marathon, tim tersebut akan berkompetisi di kategori Prototype dengan bahan bakar baterai listrik.

Muhammad Angga Kusuma, Manager Tim Krakatoa-EV mengatakan, “Kami ingin menunjukkan bahwa kami mampu berkompetisi di tingkat internasional. Kami bangga dan antusias sekali di percobaan pertama, kami dapat lolos untuk bisa berlaga di ajang sebesar ini.”

Baca Juga: Tips Perawatan Mobil Listrik Komersial DFSK Gelora E

Tim Krakatoa-EV akan menantang 26 kontestan lainnya di kategori tersebut, salah satunya Perkasa Darussalam dari Universitas Brunei Darussalam.

Universitas Brunei Darussalam juga berstatus tim pemula di kategori Prototype. Ahmad Danial, perwakilan dari tim Perkasa Darussalam mengatakan, “Sebagai sebuah tim, kami ingin merasakan pengalaman berkompetisi dengan daya saing yang tinggi. Dengan mengikuti acara kompetisi kelas dunia ini, kami ingin menunjukkan kemampuan terbaik dan meningkatkan keahlian dengan menerapkan pola pikir yang positif.”

Kiprah para tim pemula ini akan bertanding melawan para pemenang tahun lalu yang berasal dari Indonesia, yaitu Semar Proto UGM (Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta), Batavia Generation Team (Universitas NegeriJakarta) dan IMEI Team (Universitas Muhammadiyah Sidoarjo) yang kembali bertanding di kategori yang sama. Mereka adalah tiga terbaik di kategori kendaraan Prototype dengan bahan bakar baterai elektrik di kompetisi tahun lalu.